Ribuan Masyarakat Antusias Nobar Pengkhianatan G-30 S/PKI

Gelaran nobar film PKI yang diselenggarakan Korem 083/Bdj. (istimewa)

MALANGVOICE – Nobar pemutaran film Pengkhianatan G-30 S/PKI di Lapangan Rampal, Sabtu (30/9) berlangsung sukses.

Seluruh golongan masyarakat yang hadir sekitar ribuan orang pun antusias mengikuti serangkaian acara yang disiapkan Korem 083/Bdj. Mulai pembacaan doa dan pernyataan sikap deklarasi menolak komunisme di Bumi Arema.

Dalam pernyataan sikap itu, beberapa tokoh agama, masyarakat, jajaran TNI-Polri serta perwakilan Pemkot Malang menandatangani deklarasi sebagai perwakilan masyarakat Malang sebagai bentuk penolakan faham komunisme.

Gelaran nobar film PKI yang diselenggarakan Korem 083/Bdj. (istimewa)

Komandan Korem 083/Bdj, Kolonel Inf Bangun Nawoko, dalam sambutannya mengatakan, tujuan diadakan kegiatan tersebut agar generasi muda paham dan mengetahui sejarah kelam bangsa Indonesia pada 1965.

“Apalagi mudah terpengaruh dan ikut ikutan dengan pihak yang ingin mengubah ideologi kita yaitu Pancasila,” ujarnya.

Selain itu, ia menegaskan bahwa pedoman bangsa tetap tidak berubah yaitu Pancasila, UUD 1945 serta Bhineka Tunggal Ika. “Tidak ada yang akan menggantikan atau menghilangkan pedoman bangsa kita ini,” lanjutnya.

Di lain pihak, Komandan Kodim 0833/Kota Malang, Letkol Inf Nurul Yakin, menyatakan, upaya keras jajaran TNI menayangkan film dan membuat deklarasi menolak komunisme benar-benar sesuai harapan.

Pihak TNI dalam hal ini Korem 083/Bdj dan Kodim 0833/Kota Malang, penuh tekad dan semangat untuk mewarisi nilai perjuangan para pahlawan revolusi kepada masyarakat Malang.

“Harapannya agar timbul rasa patriotisme dan antipati terhadap kebangkitan komunis di Indonesia,” tegasnya. Selain menonton film, masyarakat juga disiapkan berbagai hadiah door prize menarik.(Der/Yei)