Respon Keluhan Warga, Rawa Klampok Segera Direvitalisasi DPUSDA

Kondisi Rawa Klampok. (Toski D)
Kondisi Rawa Klampok. (Toski D)

MALANGVOICE – Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPUSDA) Kabupaten Malang dalam waktu dekat akan melakukan pengerukan atau normalisasi Rawa Klampok yang berada di Desa Senggreng, Sumberpucung.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Mamfaat DPUSDA Kabupaten Malang, M. Fauzi, mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti permintaan warga Desa Senggreng untuk melakukan revitalisasi Rawa Klampok tersebut.

“Secepatnya akan kami tindak lanjuti, dengan mengirimkan tim ke sana, untuk mengetahui langkah apa yang akan diambil,” ucap Fauzi, Selasa (5/6).

Menurut Fauzi penting untuk segera dilakukan revitalisasi Rawa Klampok, karena embung tersebut digunakan untuk pengairan saluran irigasi. Apalagi Desa Senggreng adalah salah satu daerah lumbung padi di Kabupaten Malang.

“Teknisnya nanti melihat hasil data di lapangan, bisa nanti dilakukan pengerukan. Namun satu yang pasti kita akan menjaga keberadaan mata air yang saat, bisa dilakukan dengan reboisasi maupun penjagaan sumber mata air dengan membangun bangunan yang permanen,” jelasnya.

Fauzi juga menerangkan bahwa di Rawa Klampok telah terjadi sedimentasi yang signifikan, sehinga berimbas kepada turunya debit air.

“Memang ada sedimentasi yang luar biasa, dan tanah aluvial yang ada saat ini dibuat lahan bercocok tanam. Selain itu banyaknya gulma juga menjadi faktor turunnya debit air di Rawa Klampok,” ungkapnya.

Sebelumnya Kepala Dusun Krajan, Desa Senggreng, Sriadi (47), melalui awak media meminta agar DPUSDA Kab Malang segera merevitalisasi Rawa Klampok. “Dulu ada lima sumber mata air, sekarang hanya tinggal dua. Luasnya juga sekarang berkurang jauh, dahulu 14 hektarea sekarang susut tinggal 5,8 hektare,” beber Sriadi.(Der/Aka)