MALANGVOICE – Senyum ceria terpancar dari siswa siswi Sekolah Kriten Kalam Kudus (SKKK) Malang saat mereka menampilkan pertunjukan musik dan tari di depan guru, kawan, dan orangtua. Hari ini, Sabtu (5/5) SKKK Malang menggelar resital Color of Music di Malenggang Hall.
Sebanyak 20 lebih siswa tampak percaya diri menunjukkan kebolehan mereka di bidang musik seperti bermain drum, piano dan vokal. Siswa lainnya juga terlihat lincah menari balet modern diiringi musik.
Kepala Divisi Ekstrakulikuler SKKK Malang, Dessy mengatakan, resital merupakan ajang untuk menunjukkan hasil belajar dari ekstrakulikuler di SKKK Malang. SKKK Malang berinisiatif mengadakan resital sebagai cara memotivasi siswa agar lebih semangat dan tekun dalam berlatih.
“Kalau ada resital, siswa jadi lebih tekun berlatih dan mendorong rasa keberanian dan percaya diri,” kata Dessy saat ditemui MVoice, Sabtu (5/5).
Resital sudah diadakan selama 3 (tiga) sesi yaitu pada Maret, April dan terakhir hari ini. Pembagian tiga sesi ini dikarenakan jumlah peserta resital yang cukup banyak baik dari kelas TK, SD dan SMP. Tiap resital juga disaksikan langsung orangtua sehingga dapat membantu mereka mengamati bakat dan minat anak.
“Orangtua biasanya mengikutkan anak mereka di berbagai kegiatan ekstrakulikuler. Dengan resital, orangtua dapat melihat sebenarnya dimana sih bakat minat anak-anak ini. Kalau tau bakatnya dimana, orangtua diharapkan lebih mendorong dan memfasilitasi si anak. Orangtua sangat antusias dengan adanya resital,” tambah dia lagi.
Salah satu guru musik SKKK Malang, Yosia Dwi Maryani mengaku ada tantangan tersendiri ketika mengajarkan siswa TK memainkan piano.
“Siswa belajar piano bukan hanya belajar memainkan instrumennya saja tapi juga bisa membaca not balok. Apalagi, dalam belajar musik, anak-anak terkadang ‘mood-mood-an’ ya. Tapi mereka bisa kok,” tukas Yosia.
Kedepan, SKKK Malang kembali mengadakan resital. Rencananya resital akan digelar tiap akhir semester atau akhir tahun belajar. (Der/Ery)