MALANGVOICE – Ruang kerja Wali Kota Malang, HM Anton bakal direnovasi dalam waktu dekat. Penataan ulang ruang kerja itu ternyata menyedot anggaran yang cukup besar, yakni sekitar Rp 1 miliar.
Untuk merenovasi ruang kerja wali kota dari sisi timur ke sebelah barat di lantai dua Gedung Balai Kota Malang, Bagian Umum Pemkot Malang menganggarkan sebesar Rp 784 juta.
Kepala Bagian Umum, Imam Badar mengatakan, lelang proyek itu bakal selesai pada bulan Agustus dan akan segera dikerjakan setelah ada pemenang tender. ”Saat ini masih dalam persiapan,” kata Imam Badar.
Ia menjelaskan, ruangan sebelah barat tempat kerja Sekertaris Daerah (Sekda) dan para asisten nantinya akan dikhususkan untuk ruang kerja wali kota.
Disana akan disekat tiga bagian, yakni ruang kerja, ruang rapat dan ruang kontrol wali kota. Sedangkan ruang kerja Sekda dan Wakil Wali Kota akan berada di sisi timur.
“Ruangan asisten dipindah di bekas ruangan bagian umum di lantai satu,” ucapnya.
Selain memindah ruangan, Dinas Komunikasi kini juga menyiapkan anggaram Rp 400 juta untuk ruang kontrol wali kota.
Seperti diberitakan MVoice sebelumnya, nantinya ruangan ini berisi segala macam perangkat untuk membantu kinerja Abah Anton dalam memantau kondisi jalan raya dan keuangan SKPD secara online.
“Anggaran sudah disetujui di PAK senilai Rp 400 juta,” kata Kepala Dinas Kominfo, Zulkifli Amrizal.
Artinya, jika proyek tersebut dikerjakan maka anggaran Rp 1 miliar lebih bakal tersedot untuk renovasi ruang Wali Kota Malang.
Dikonfirmasi perihal pembangunan ruang kerjanya, Abah Anton membenarkan hal itu. Renovasi ruang kerja dilakukan karena selama ini kurang representatif khususnya bila kedatangan tamu banyak dari luar kota.
“Kami ini sudah menjadi kota percontohan dan banyak tamu dari luar daerah dan kementerian yang datang. Sehingga jika ada rapat dengan mereka ruangan yang ada kurang besar,” kata Anton.
