MALANGVOICE – Sekjen DPD PDIP, Sri Untari, memperkirakan, rekomendasi DPP kepada calon wali kota turun selepas Lebaran. Tapi secara pasti, dia mengaku tidak tahu, karena semua itu kewenangan DPP.
Saat ini, lanjutnya, PDIP masih melakukan penjajakan kepada siapa rekomendasi akan turun. Termasuk memikirkan akan maju sendiri atau berkoalisi dengan partai lain. Karena hingga saat ini PDIP masih membuka peluang koalisi.
“Tidak ada strategi agar partai lain tidak bisa membaca kita terkait pengumuman mendekati masa pendaftaran calon. Itu murni kebutuhan DPP untuk melakukan penjajakan, sebelum memutuskan siapa yang akan kami usung,” tutur Untari, ketika ditanya alasan lamanya rekomendasi turun.
Lagi pula, lanjutnya, kapanpun Pilkada dilaksanakan, warga Batu tetap akan memilih PDIP sebagai partai pilihannya. Karena berdasar survei yang dilakukan, 28 persen warga langsung menjawab PDIP, ketika ditanya partai pilihan saat Pilkada waktu itu juga.
Sebelum Rakercab dimulai, tiga Bacawali yang dimiliki PDIP diundang maju ke hadapan kader, yaknj Dewanti Rumpoko, Punjul Santoso, dan Sutiyo. Mereka diminta janjinya untuk saling mendukung jika rekomendasi turun ke salah satu calon. Sehingga kekuatan PDIP tidak terpecah untuk memenangkan Pilkada.
“Kepemimpinan PDIP 10 tahun ini akan kita lengkapi dengan kepemimpinan berikutnya, dengan lebih memperhatikan masyarakat kalangan bawah,” tandas Untari.