MALANGVOICE – Kasat Lantas Polres Malang Kota AKP Ari Galang Saputro, menilai rekayasa lalu lintas di kawasan Jalan Soekarno-Hatta sudah mulai terlihat dampaknya.
Meski baru beberapa hari diterapkan, Ari menyatakan rekayasa itu sudah mengurangi kemacetan, terutama di jam-jam sibuk.
“Jadi mengurangi crossing terjadinya titik pertemuan antar kendaraan,” katanya, Senin (1/10).
Rekayasa lalu lintas yang dipimpin langsung Wali Kota Malang, Sutiaji, ini difokuskan ke bundaran pesawat, u-turn depan Polinema dan simpang tiga jembatan Jalan Soekarno-Hatta.
Pengendara dari Jalan Borobudur sesuai rekayasa itu tidak bisa langsung menuju ke arah Permata Jingga. Selain itu, Ari menilai di simpang arah Sudimoro perlu adanya traffic light.
“Ini masih terus dievaluasi di forum lalu lintas sampai tiga pekan ke depan. Tapi perlu ada sosialisasi ke masyarakat,” tandasnya. (Der/Ulm)
