Rayakan HUT ke 73 Megawati, Sri Untari Pilih Berbagi dengan Yatim Piatu

Istimewa
Istimewa

MALANGVOICE – Banyak cara dilakukan para kader dan simpatisan dalam merayakan HUT ke 73 Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Salah satunya yang dilakukan Sekertaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Dr. Sri Untari, M.Ap.

Bersama dengan para anak yatim piatu di Pondok Pesantren Dhuafa, Darul Jundi, Kelurahan Ksatrian, Sri Untari memberikan santunan dan doa bersama yang ditujukan kepada Megawati Soekarnoputri.

“Acara santunan dan doa untuk Ibu Megawati ini adalah bentuk kecintaan kami kepada beliau, dengan menggelar acara yang bermanfaat bagi sesama,” kata Sri Untari.

Selain memberikan santunan kepada para anak yatim piatu, Sri Untari juga memberikan bantuan kepada para ibu dan para janda. “Kami ingin berbagi tidak saja kepada para anak yatim piatu namun dalam momen ini juga ada para ibu dan janda,” tandasnya.

Ia menjelaskan, sosok peran ibu dalam keluarga sangat penting dan vital. Utamanya dalam hal mendidik para anak yang nantinya akan menjadi penerus bangsa.

“Konteksnya sangat tepat, kami di PDI Perjuangan punya sosok Ibu yakni Bu Megawati yang selalu menyayangi para kader dan simpatisan partai, sehingga bakti sosial dan doa bersama kamu hadiahkan untuk hari ulang tahun beliau,” tuturnya.

Menurut Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur itu, sosok Megawati Soekarnoputri memiliki pandangan dan visi besar untuk bangsa Indonesia.

“Dalam berbagai kesempatan beliau selalu meneguhkan kembali agar menjadikan Pancasila sebagai dasar. Dasar dalam membangun negara, dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkapnya.

Karena itu, lanjut Sri Untari, sebagai tokoh nasional, harusnya anak muda saat ini bisa belajar banyak dari sosok Megawati Soekarnoputri.

“Bu Mega ini sosok yang ulet, pantang menyerah, teguh terhadap pendirian. Anak muda saya kira harus banyak belajar dari beliau, bagaimana beliau tetap tegar ketika dizalimi, tidak mudah patah arang, dan yang terpenting adalah beliau sangat konsisten dalam sikapnya memperbaiki Indonesia,” pungkasnya.

Bukan itu saja, dalam bidang Pendidikan, putri Proklamator Republik Indonesia itu juga merupakan sosok yang tak pernah berhenti belajar. Hal ini terbukti dari berbagai pemikiran besarnya tentang Indonesia, Pancasila dan sebagainya berhasil diganjar dengan sejumlah gelar doktor honoris causa dari berbagai negara. Terakhir, Megawati Soekarnoputri, menerima Doktor Honoris Causa dari Universitas di Jepang.

“Bu Mega juga tak pernah berhenti belajar. Selalu perhatian terhadap dunia pendidikan dan selalu berpihak terhadap peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Hal itulah yang menginspirasi saya untuk terus belajar dan sekolah, dan Alhamdulilah belum lama ini saya berhasil menerima gelar doktor juga dari Universitas Brawijaya,” pungkasnya. (Hmz/Ulm)