MALANGVOICE – Peristiwa buka bersama (bukber) Oppo pakai minuman keras (miras) di salah satu hotel di Kota Malang masih jadi sorotan. Wali Kota Malang Sutiaji mengimbau masyarakat tak terpancing emosi dan serahkan penuntasan kasus itu kepada pihak berwajib.
Ini merespon berkembangnya isu kelompok masyarakat yang akan menggruduk counter atau kantor Oppo di Kota Malang. Sutiaji meminta agar masyarakat tak gegabah, dan menyerahkan semuanya kepada pihak berwajib. Sebab, menurutnya, insiden dinilai telah menciderai Kota Malang itu jadi komitmen untuk segera dituntaskan.
“Masyarakat jangan sampai anarkis dan main hakim sendiri, serahkan semua kepada hukum. Itu juga yang menjadi alasan saya terus mengawal ini,” kata Sutiaji saat menghadiri silaturahim dan buka bersama ulama dan umara se-Kota Malang di Masjid Baiturrahim Balai Kota Malang, Selasa (21/5/).
Ia melanjutkan, Pemerintah Kota Malang juga telah melayangkan surat panggilan kepada manajemen Oppo. Ia mengaku pihak manajemen Oppo telah hadir, hari ini.
“Kami minta detail kegiatan tersebut, dan sore tadi saya dapat laporan sudah bertemu dengan Kasatpol PP,” jelasnya.
Sutiaji menambahkan, memang terus berdatangan protes dan komplain akibat peristiwa tersebut kepadanya. Bahkan ada seruan aksi boikot produk Oppo. Ia pun berharap masyarakat tetap tenang dan sabar. Pihaknya juga membuka terus komunikasi agar tidak terjadi kesalahpahaman.
“Serahkan pada kami dan pihak berwajib. Jangan sebarkan sesuatu yang belum pasti ke media sosial,” pungkasnya.(Hmz/Aka)