MALANGVOICE – Prolanis (program pengelolaan penyakit kronis) Puskesmas Mulyorejo mengajak para pasien senam pagi di area Puskesmas setiap Sabtu.
Sebelum senam, sekitar 30 pasien melakukan pemeriksaan tensi, cek lab, dan penyuluhan kesehatan.
Dokter Umum Puskesmas Mulyorejo, dr Fidia Anggraini, menyampaikan program ini sudah berjalan sejak akhir 2015 lalu. Setelah berjalan hingga taun ini, pasien yang terdeteksi penyakit hipertensi dan diabetes mengalami penurunan yang signifikan.
Melalui kegiatan senam ini, pasien diharapkan untuk mau melakukan konsultasi terkait penyakitnya. Untuk itu, Fidia juga berharap meski puasa para lansia atau peserta Prolanis tetap menjaga pola hidup sehat.
“Dengan konsultasi masyarakat akan tahu, bahwa untuk menekan penyakit ini tidak dengan obat saja. Mereka bisa mengimbangi dengan aktifitas fisik seperti olahraga rutin,” papar Vidia.
Dijelaskannya, program prolanis ini merupakan peserta BPJS yakni para lansia, penderita hipertensi diabetes dan penyakit yang dianggap kronis lainnya.
“Pasien yang telah terdata ikut program ini nantinya akan di arahkan untuk mengikuti olahraga, akan dilakukan screening mengenai penyakitnya, dilakukan pemantauan, dan juga home visit,” tegasnya.
Salah satu bentuk kontrol lain terhadap pasien yakni dengan melakukan home visit (pendekatan keluarga). Hal itu bertujuan untuk mengetahui sejauh mana keadaan pasien.
“Misalnya ada pasien yang sakit tapi ketika dilakukan pemeriksaan rutinnya tidak cenderung membaik kita pendekatan ke keluarganya. Apa yang menyebabkan tidak membaik, untuk segera diketahui dan ditangani penyebabnya,” pungkas Fidia.(Der/Aka)