MALANGVOICE – Pagi tadi Rektor Universitas Brawijaya Malang (UB), Prof Dr M Bisri, meninjau beberapa ruangan tempat dilangsungkannya tes jalur mandiri di sebagian fakultas.
Didampingi pejabat rektorat dan sebagian besar dekan fakultas di UB, Bisri berjalan kaki berkililing kampus mengunjungi beberapa ruangan.
Ruangan pertama yang dia kunjungi adalah di Fakultas Pertenakan. Di situ ia mendapat laporan dari pengawas, ada 10 peserta tidak masuk tanpa alasan jelas.
Kemudian ia melanjutkan tinjauan ke fakultas lain, yaitu Fakultas Pertanian, Perikanan dan Ilmu Kelautan, dan terakhir Fakultas Kedokteran. Sejauh tinjauannya, tidak ditemukan kendala berarti. Tes di Fakultas Kedokteran juga lancar tanpa hambatan dan tidak ditemukan indikasi perjokian.
“Meskipun tidak ada praktek perjokian, kita tetap mencegah itu dengan metal detector itu,” tandas Bisri.
Ditanya soal kemacetan di dalam kampus UB, Bisri mengatakan hal itu sangat wajar terjadi. Namun ia juga tidak bisa seenaknya membiarkan kendaraan parkir di luar kampus UB karena akan menganggu ketertiban di Jalan Raya.
“Ya sudah biarlah macet di dalam UB, asal jangan sampai parkir di luar. Dinikmati saja,” katanya beberapa menit lalu.