MALANGVOICE – Ratusan pelaku UMKM meramaikan acara pameran produk UMKM di halaman parkir Jatim Park 3. Acara yang digelar sejak Kamis (6/12) dan akan berakhir besok, Minggu (10/12), ini menjadi ajang pelaku UMKM untuk unjuk produk dan memperluas koneksi bersama para pelaku usaha lainnya.
Kepala Dinas UKM, koperasi, perindustrian dan perdagangan (Diskoperindag) Kota Batu, Eko Suhartono, mengatakan, produk UMKM di Kota Batu mempunyai potensi yang cukup besar. Alangkah lebih baik jika potensi itu didukung oleh pemerintah daerah.
Tentu saja, pameran ini dihadiri cukup banyak pelaku UMKM di seluruh Kota Batu. Puluhan stan yang berjajar rapi pun menarik minat pengunjung dari dalam dan luar Kota Batu. Tak sedikit yang membeli dan melihat-lihat produk UMKM sebagai oleh-oleh.
“Sebagai pelaku usaha UMKM harus bisa menarik minat pengunjung dengan kualitas produk. Dengan begitu pelaku UMKM ini akan terus terdorong untuk meningkatkan kualitas produksi dan memperluas pasar atau jaringan,” katanya.
Selain itu, pameran UMKM ini membuka kesempatan untuk tiap desa di Kota Batu menunjukkan hasil usaha. Inovasi-inovasi dari berbagai desa mulai dari makanan ringan, kerajinan dan aksesoris busana pun dipamerkan. Misalnya saja kuliner tradisional tape, getuk, hingga yogurt disuguhkan oleh kelompok yang tergabung dalam Perempuan Kelurahan Songgokerto.
Selain itu, ada produk UMKM dari Desa Beji berupa anyaman enceng gondok yang berbentuk perkakas dapur hingga interior rumah. Serta produk unggulan dari Desa Tulungrejo berupa keripik apel, keripik nangka, dan keripik nanas, dan sebagainya.
“Kami harapkan masyarakat terus berinovasi di era serba digital ini. Kalau bisa, dengan kemajuan teknologi digital, para pelaku usaha bisa memasarkan produknya sampai luar negeri,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso mengakui, kendala utama pelaku usaha adalah strategi pemasaran atau akses pasar. Pihaknya akan menyiapkan dan menggunakan aset kantor la sebagai wadah show room produk UMKM di Kota Batu.
“Untuk menunjang pemasaran mereka, jika perlu kami minta space di Jatim Park, Selecta atau tempat wisata lainnya,” tukasnya. (Der/Ulm)