PPMI Ajak Masyarakat Beri Pendidikan Sejarah Islam Lewat Cerita

Sarahsehan milad ke-11 Persaudaraan Pencerita Muslim Indonesia (PPMI) yang bertajuk 'Berkisah Menuju Indonesia Berkah', di Kantor Dinas Pendidikan Kota Malang, Minggu (3/2). (Lisdya)

MALANGVOICE – Era modernisasi ini nyatanya masih banyak yang peduli dengan pendidikan terkait sejarah Islam, seperti bercerita kepada anak-anak.

Hal ini diungkapkan Salah satu pemateri, Ustaz Abdullah Sholeh Hadromi saat sarahsehan milad ke-11 Persaudaraan Pencerita Muslim Indonesia (PPMI) yang bertajuk ‘Berkisah Menuju Indonesia Berkah’, di Kantor Dinas Pendidikan Kota Malang, Minggu (3/2).

Ia pun mengatakan bahwa sangat penting mengajak masyarakat peduli kepada anak lewat bercerita.

Menurutnya, banyak kisah dalam alquran yang bisa diceritakan dengan kemasan yang mengikuti perkembangan zaman. Bahkan, pencerita bisa menggunakan alat peraga seperti boneka, atau menirukan beraneka suara sehingga anak menjadi tertarik.

“Banyak cerita yang bisa dikemas untuk millenial, misal dalam surat Al Kahfi, tentang seseorang yang memiliki kekuatan super power namun tetap tunduk dalam kekuasaan Allah,” paparnya.

Ia melanjutkan, bercerita juga menjadikan pembelajaran yang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak. Misalkan kepemimpinan, tolong menolong, maupun bertaqwa kepada Tuhan Yan Maha Esa

Sementara itu, Ketua Panitia sarasehan Rokhmad mengatakan ada banyak juru kisah, maupun pencerita muslim yang hadir untuk mengembalikan kisah tauladan dari dalam Alquran, hadis, para pejuang, hingga Nabi dan Rasul.

Selain itu, pihaknya juga tengah membuat program gerakan Subuh Berkisah Ceria Indonesia pada anak. Tujuannya, tak lain untuk membiasakan mereka hidup disiplin dan bertanggung jawab.(Der/Aka)