MALANGVOICE – Kasus pencurian dan perampasan HP kepada empat korban remaja asal Nganjuk saat hendak menonton pertandingan Arema FC, Sabtu (20/1) kini tengah diselidiki polisi.
Korban masing-masing berinisial Hd, Tg, Kv dan Oz. Dari informasi yang didapat MVoice, korban kehilangan HP merek Samsung, Xiaomi, dan Oppo.
Keempat korban itu baru turun dari Stasiun Kota Baru Malang dan langsung menuju ke Stadion Gajayana. Saat hendak membeli makanan di sebuah warung, para korban dihentikan dua pelaku yang diketahui mengendarai sepeda motor matic Suzuki Spin.
Singkatnya, pelaku menuduh korban memukuli adik pelaku dan dibawa berputar ke arah Blimbing. Di sebuah tempat tersebut, pelaku menyita empat HP para korban dengan alasan sebagai jaminan. Kemudian kedua pelaku kabur dan korban dibiarkan begitu saja.
“Kemarin memang ada info dan laporan perampasan HP. Korban dari Nganjuk,” kata Kasat Reskrim Polres Malang Kota AKP Ambuka Yudha, Minggu (21/1).
Ambuka menambahkan, ciri-ciri pelaku sudah diketahui dan masih diseldiki anggotanya.
“Kami lagi kumpulkan info, sementara ciri-cirinya sudah ada,” tegasnya.
Kasus yang menimpa korban itu banyak menyedot perhatian karena masih remaja dan berasal dari luar kota. Banyak Aremania juga yang memberikan bantuan hingga viral di media sosial. Kini dikabarkan keempat korban sudah dipulangkan ke Nganjuk.(Der/Aka)