“Pocong” Muncul di Mal, Bawa Pesan Bahaya Covid-19

Pocong jadi-jadian Polresta Malang Kota di MOG. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Sosok pocong gentayangan di tempat ramai sejak Jumat (22/5) kemarin. Kehadiran makhluk dibungkus kain putih ini ternyata membawa misi tersendiri.

Pocong ini jelas bukan pocong hantu, melainkan anggota Polresta Malang Kota yang berdandan untuk memberikan sosialisasi bahaya Covid-19.

Awal kemunculan pocong ini berada di MOG pada Jumat Malam. Sontak kehadiran pocong tersebut menarik perhatian banyak orang di dalam mal. Sambil memakai masker, barisan pocong ini membawa papan bertuliskan peringatan bahaya menyepelekan Covid-19.

Pocong jadi-jadian di Polresta Malang Kota. (deny rahmawan)

Kapolresta Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata, mengatakan, kehadiran pocong jadi-jadian ini mengingatkan masyarakat harus berhati-hati dan terus taati protokol kesehatan.

Ide ini dikatakannya merupakan berasal dari Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta.

“Ini tujuannya mengingatkan kita jangan sampai lengah dan hati-hati jangan sampai ada klaster baru Covid-19,” ujarnya.

Cara ini dikatakannya bisa efektif karena dilakukan dengan unik dan berbeda. Karena itu, sosialisasi pocong akan terus dilakukan bertahap di tempat lain.

“Kami akan keliling lagi di pasar dan mal yang ada potensi keramaian,” lanjutnya.

Leonardus berharap, munculnya sosok pocong jadi-jadian ini mampu menyadarkan masyarakat dan bisa mencegah munculnya klaster baru Covid-19 di Kota Malang. Diketahui setelah lebaran Idulfitri kemarin ada penambahan kasus terutama di wilayah Tlogomas.

“Makanya itu, kami akan terus ingatkan masyarakat. Kalau sampai lalai pada prokes, maka bisa jadi nasib kita sama dengan pocong,” tandasnya.(der)