MALANGVOICE – Dinding sekolah Yayasan Kristen Elim Yayasan Pendidikan Kemuliaan Allah (Ekklesia) di Jalan S Supriadi, Sukun, Kota Malang, ambrol. Ambrolnya dinding itu dikarenakan tanah plengsengan di belakangnya longsor.
Dinding setinggi 20 meter itu ambrol sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi.
Kepala sekolah Yayasan Ekklesia, Jonar Situmorang, mengatakan, curah hujan tinggi sejak Kamis (4/2) diduga jadi penyebab tanah di belakang sekolahnya longsor. Beruntung peristiwa ini tidak memakan korban jiwa.
“Mungkin karena hujan deras kemarin, tekanan airnya juga kuat sehingga menggerus tanah plengsengannya,” katanya.
Setelah kejadian itu, pihak sekolah segera mengevakuasi barang yang ada sebagai antisipasi longsor susulan. Paling terdampak adalah ruang kantin dan tanah pekarangan.
“Karena bangunannya juga saya lihat ada retakan-retakan. Saya sudah lapor ke pemborong untuk segera ditindaklanjuti. Itu yang bangunan belakang memang udah lama sejak tahun 2004,” ujar Jonar.
Jonar mengatakan, longsor ini bukan pertama kali. Sebelumnya pada 2012 silam pernah ada longsor serupa.
“Plengsengan sungai di sini juga pernah ambrol sekitar 8 tahun lalu,” tandasnya.(der)