PKB Ajak NU Bersinergi Usung dr Umar Usman

Pkb
dr.Umar Usman (Tengah) saat menunjukkan surat Tugas. (Istimewa)

MALANGVOICE – Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang inginkan Nahdlatul Ulama (NU) bersinergi untuk membangun wilayah Kabupaten Malang dengan ketangguhan di segala lini.

“Kami ingin kejayaan seperti dalam Pileg (Pilihan Legislatif, red) 2019 lalu bisa terulang, baik Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah, red) maupun Pileg 2024 mendatang. Karena dalam Pileg lalu PKB mendapatkan 12 kursi,” ungkap pria yang juga sebagai anggota komisi X DPR RI tersebut.

Menurut Gus Ali sapaan akrabnya, PKB merupakan partai politik (Parpol) yang tidak bisa lepas dari NU. Karena NU adalah representasi dari PKB. Apalagi PKB, merupakan satu-satunya partai yang lahir dari rahim NU serta memiliki ikatan historis, ikatan ideologis serta ikatan strategis dengan NU. Sehingga sudah seharusnya PKB dan NU menjalin sinergitas.

“Untuk itu, dengan adanya dokter Umar memiliki peran sangat besar untuk mewujudkan semua itu,” jelasnya.

Dengan begitu, lanjut Gus Ali, diharapkan seluruh warga NU bersatu padu mendukung calon yang diusung nanti. Dengan begitu, proses penghantaran kader NU menjadi bupati Malang periode 2021-2025 berjalan sesuai yang diharapkan.

“Jangan sampai internal PKB maupun NU terpecah belah. PKB akan terus berkomitmen mengawal program-program pro rakyat yang mengedepankan kualitas pembangunan ekonomi bangsa. Komitmen itu akan lebih maksimal jika PKB dan NU bisa memenangkan Pilkada yang tinggal beberapa waktu saja,” terangnya.

Dengan sinergi antara PKB dan NU tersebut, tambah Gus Ali, secara tidak langsung juga mengisyaratkan bahwa langkah Ketua PCNU Kabupaten Malang dr Umar Usman mendapatkan rekom DPP PKB semakin jelas.

“Meski belum bisa memberikan garansi 100 persen, saya yakin jika rekomendasi DPP PKB akan bermuara kepada dr Umar. Kita lihat satu dua hari ke depan. Semoga semuanya seperti yang diinginkan bersama,” tandasnya.(der)