Pj Wali Kota Malang: GPM Jadi Andalan Kendalikan Inflasi

Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengecek stan penjualan di GPM. (Deny/MVoice)

MALANGVOICE – Pemkot Malang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) bersama Perumda Tunas menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), Minggu (21/7). GPM ini merupakan salah satu upaya mengendalikan inflasi.

Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, mengatakan saat ini Kota Malang masuk dari 10 kota se Indonesia yang tercatat mengalami deflasi.

“Ini satu kewajiban yang harus dilakukan pemerintah daerah untuk bisa menekan mengendalikan inflasi, sehingga kita tekan harga komoditi,” kata Wahyu.

Baca Juga: Polinema Jadi Tuan Rumah PORSENI XIV 2024, Target Juara Umum

Dewan Awasi Ketat Kegiatan Potensi Kampanye Terselubung Pj Wali Kota Malang

Adapun beberapa komoditi yang dijual berupa sembako dan beberapa stan UMKM yang menjajakan makanan dengan harga murah.

Selain itu ada kegiatan cooking class yang diikuti TP PKK Kota Malang di lima kecamatan. Para ibu-ibu di sana diajari memasak dan mengolah makanan dari bahan frozen.

Wahyu menjelaskan, makanan frozen seperti ayam memiliki banyak keuntungan. Selain higienis, juga lebih sedikit kandungan air dan cepat diolah.

“Di sini sudah disampaikan bahwa ayam frozen ini bergizi, nutrisi lebih terjaga termasuk dengan sertifikat halal lebih tahan lama dan memang kadang air bisa lebih berkurang ini pembelajaran untuk masyarakat,” lanjutnya.

Sementara itu Kepala Dispangtan Kota Malang, Slamet Husnan, inflasi di Kota Malang turun dua bulan berturut-turut sampai di bawah 0 persen.

“Hal itu menggambarkan ketersediaan lebih banyak daripada kebutuhan dan harga barang tidak sampai melampaui 0 persen,” jelasnya.

Kegiatan GPM ini merupakan langkah strategis Pemkot Malang dalam mengendalikan inflasi hingga mendapat apresiasi Mendagri dalam laporan pertanggungjawaban kinerja Pj Wali Kota selama triwulan terakhir.

“Sosialiasi GPM akan terus kita laksanakan siapapun pemimpinnya karena ini program strategis walikota. Selain inflasi, kemiskinan, stunting, layanan publik dan Ekraf. Alhamdulilah dengan semangat ini kemarin dapat apresiasi dari pusat untuk laporan triwulan,” tandasnya.(der)