Perwakilan BBWS Temui Aliansi Peduli Sumber Jeruk

Perwakilan BBWS ketika menemui aliansi warga peduli Sumber Jeruk. (Miski)

MALANGVOICE – Petugas Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWS) Jawa Timur menemui Aliansi Warga Peduli Sumber Jeruk, Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, siang ini.

Kehadiran mereka menjelaskan ihwal pembangunan proyek senilai Rp 1,2 miliar dari APBN itu. “Pembangunan ini tidak mengubah sumber induknya, justru aliran air yang dulu lepas nanti kami jadikan genangan,” kata petugas BBWS, Parman di hadapan warga.

Pemerintah membangun Sumber Jeruk sebagai upaya konservasi dan pelestarian sumber air. Manfaatnya bisa menaikkan air tanah, meningkatkan sumber daya air dan kepentingan irigasi.

“Langkah pemerintah untuk pengamanan sumber, bisa jadi sumber rusak dengan sendirinya karena alam atau ulah manusia,” jelasnya.

Ia menjamin debit air tidak mengalami penurunan dan dijelaskan selama musim kemarau sebagian sumber mengalami penurunan.

BBWS bertanggung jawab apabila ada penurunan debit air.”Nanti diukur bersama, apakah ada penurunan debit apa tidak, kebetulan BBWS punya alat identifikasinya,” papar Parman.