MALANGVOICE – Jerawat atau dalam bahasa medisnya disebut acne vulgaris yang merupakan masalah klasik kulit wajah (dahi, hidung, dan pipi) meskipun terkadang dapat bisa ditemukan di leher dan bahu dada atau punggung.
Kemungkinan tumbuhnya jerawat adalah perubahan hormonal yang merangsang kelenjar minyak di kulit.
Perubahan hormonal lainnya yang dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat adalah masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil KB, dan stres.
Spesialis Dokter Kukit RSUD Kota Malang, Dr. Nurul, mengatakan, tumbuhnya jerawat juga disebabkan kulit yang tidak dirawat.
“Seringnya orang-orang mengabaikan kulit mereka. Bisa juga jerawat muncul karena adanya radiasi dengan matahari, itu sebabnya disarankan untuk menggunakan sunblock atau krim wajah dengan UV a UV b atau Ph tinggi,” ujar Nurul.
Selain itu, menurut Nurul mengonsumsi makanan juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan kulit. “Jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung protein berlebih,” imbuhnya.
Untuk itu Nurul menyarankan mengkonsumsi makanan sebagai berikut sebagai pencegah munculnya jerawat.
1. Jerawat di Pipi
Jerawat di pipi juga bisa jadi tanda-tanda akan sakit demam. Untuk itu sebaiknya makan sayur yang banyak.
2. Jerawat di Jidat
Kalau ada jerawat di jidat bisa jadi sistem pencernaan terganggu. Kurang-kurangin makanan gorengan dan mengandung tepung ataupun yang asin. Banyak minum air putih.
3. Jerawat di Tengah-Tengah Jidat
Bisa jadi jerawat di tengah-tengah jidat bisa berpengruh ke hati. Jadi untuk yang suka minum alkohol tolong berhenti. Olahraga juga bisa membantu menghilangkan jerawat ini.
4. Jerawat di Ujung Hidung
Jerawat di hidung juga berpengaruh pada jantung. Jadi stop makan yang pedas ya, banyakin makan ikan yang banyak mengandung Omega-3 untuk mencegahnya.
5. Jerawat di Lesung Pipit dan Dagu
Waktu stress atau kelainan hormon, jerawat sering tumbuh di sini. Untuk itu istirahat yang cukup. Nah untuk cewek, hati-hati terkadang strees juga bisa menyebabkan jerawat tumbuh di area kewanitaan.(Der/Aka)
