MALANGVOICE – Banjir yang menggenangi jalur kereta api di petak antara Porong dan Tanggulangin, Sidoarjo tak hanya membuat penumpang kereta Jayabaya (Malang-Pasar Senen) dialihkan dengan bus.
Kondisi serupa juga berlaku untuk penumpang Bima (Malang-Gambir). Sebanyak 87 penumpang dari Malang dialihkan ke stasiun Gubeng dengan moda transportasi bus, sebelum melanjutkan perjalanan dengan kereta kembali.
Wakil Kepala Stasiun Kota Baru, Mardiono mengatakan, 87 penumpang tersebut hanya 25 persen dari kapasitas penumpang kereta api Bima. Ia mengatakan, selain pengalihan, PT KAI Juga memberikan opsi pembatalan tiket, dimana uang yang telah dibayarkan penumpang akan dikembalikan 100 persen.
“Ada beberapa yang dibatalkan, uang tiket kita kembalikan 100 persen. Selain Jayabaya dan Bima, kereta api jalur pendek seperti Penataran dan Doho juga sejatinya terkena imbas. Namun karena penumpang biasanya habis sampai Bangil, sehingga tidak sampai dialihkan dengan bus. Kita juga umumkan ke penumpang Penataran atau Doho, jika ingin dibatalkan, uang tiket dikembalikan 100 persen,” pungkasnya.
