MALANGVOICE – Suasana Kota Malang zaman dahulu bakal hadir di even Malang Festival Peken Lawas. Even yang digelar di Velodrome, Sawojajar itu berlangsung mulai 15-19 Maret mendatang.
Sebagian kawasan Velodrom bakal disulap menjadi pasar bernuansa jadul. Saat ini, panitia Malang Festival Peken Lawas, sedang mempersiapkan tenda untuk digunakan berjualan dan memamerkan produk khas Malang.
Salah satu panitia, Farhan Sugiarto, mengatakan, even itu dibuat sekaligus memeriahkan HUT 102 Kota Malang yang digagas paguyuban pasar pagi Velodrome.
“Konsep pasar zaman dahulu itu karena ingin menyemarakkan HUT Kota Malang. Ini sudah direncanakan November tahun lalu,” kata pria yang akrab disapa Han.
Han menambahkan, di even itu tak hanya kuliner saja, ada pakaian, sandal, pernak-pernik, sovenir dan produk UMKM juga akan tampil di sisi stan utara dan selatan Velodrom. Sekitar 250 pedangan akan terlibat di even itu.
Selain itu, Wali Kota Malang, HM Anton, direncanakan membuka festival yang bari pertama kali diadakan itu. “Kami harap wali kota bisa ikut meramaikan even ini dan mendukung untuk digelar di tahun berikutnya,” tambahnya.
Dalam even itu pula, selain banyak hadiah bagi pengunjung, stan para pedagang akan dilombakan untuk menambah semangat dan kreatifitas dalam mendekorasi stan.
“Ada puluhan doorprize yang menanti pengunjung tiap harinya. Untuk memberi semangat pedagang, kita juga perlombakan konsep stan. Harapan kami, jurinya mas Dwi Cahyono dari Yayasan Inggil,” tandasnya.