Pengamat Politik Menilai Nomor Urut 2 Bawa Hoki Buat Pasangan GURU

MALANGVOICE.COM– Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Wahyudi Winarjo menyebutkan pasangan calon (paslon) Firhando Gumelar – H Rudi di Pilwali 2024 mendapat keuntungan tersendiri. Ini setelah mereka mendapat nomor urut 2 alias tengah.

Seperti diketahui, terdapat tiga paslon yang akan berkontestasi di Pilwali 2024 nanti. Nurochman – Heli Suyanto mendapat nomor urut 1, Firhando Gumelar – Rudi nomor urut 2 dan Kris Dayanti – Dewa mendapat nomor urut 3.

Secara aspek psikologi pemilih, menurut Wahyudi, gambar paslon yang berada di tengah-tengah surat suara memiliki keuntungan tersendiri. Wahyudi menyebutkan jika ada kecenderungan pemilih untuk memilih paslon yang berada di nomor urut tengah.

“Misal ada 4 calon, maka nomor urut 2 dan 3 yang diuntungkan. Kalau 3 calon, maka yang di nomor urut tengah yang diuntungkan. Secara teknis, jika membuka surat suara, ada kecenderungan orang melihat yang tengah dulu,”ungkapnya.

Baca juga:
Kota Malang Raih Anugerah Anindhita Wistara Data Terbaik dari BPS RI

Begal Payudara di Klojen Ditangkap Polisi, Terancam 4 Tahun Penjara

3 Paslon Pilkada Batu 2024 Berkomitmen Wujudkan Pilkada Damai

Pasangan NH Dapat Nomor Urut 1, GURU Nomor 2 dan KriDa Nomor 3

Di sisi lain, sosok muda milenial pada sosok Mas Gum menjadi faktor ketertarikan pada pemilih. Saat ini, ada kecenderungan pemilih untuk memilih sosok yang muda. Apalagi juga ada kaitannya dengan nomor urut pemenang pada Pilpres 2024.

“Bisa jadi begitu. Terlepas dari itu, sosok muda memang menjadi magnet menarik untuk memimpin sebuah daerah. Ini karena pastinya ada perubahan cara kerja, cara pandang, hingga pembangunan suatu daerah,” katanya.

Menurut Wahyudi, dinamika politik hari ini di Kota Batu cukup seru. Masing-masinh paslon yang berkontestasi memiliki karakter, strategi dan ceruk yang saling beririsan.

“Saya melihat ke tiga paslon ini strateginya mirip-mirip, tapi tetap ada bedanya. Seperti tim sepakbola ada menyerang bertahan dan wait and see,” jelas Wahyudi.

Bahkan Wahyudi sendiri telah beberapa kali berkunjung ke Kota Batu untuk melakukan kroscek ke lapangan. Sejauh ini, ada 2 paslon yang sering diibicarakan masyarakat yakni paslon Nurochman – Heli dan Mas Gum – Rudi.

Kedua paslon memiliki peluang yang tinggi dalam pemenangan. Nurochman – Heli merupakan putra daerah. Sementara Gum – Rudi, memiliki energi pembaharuan karena sosok yang muda dan bebas kepentingan politik sebelumnya.

“Saya sendiri ke Batu melihat langsung kondisinya. Saya kira dalam psikologis sosial politik, saat ini semua pemerintahan sedang memasuki periode transisi menuju masyarakat modern. Banyak yajg menilai anak muda menjadi sosok pembaharu yang dibutuhkan saat ini,” kata mantan Dekan FISIP UMM itu.(der)

Berita Terkini

Arikel Terkait