MALANGVOICE – Sebagai kota wisata, kualitas jalan raya di Kota Batu harus diperhatikan, demi kelancaran dan kenyamanan wisatawan. Karena itu, Pemkot menganggarkan Rp 43 miliar dari dana alokasi khusus (DAK) 2016 untuk mengupgrade 17 jalan utama.
Menurut Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas PU, Pengairan, dan Bina Marga, Susilo Trimulyanto, pembangunan ruas jalan itu bukan hanya tambal sulam atau overlay, tetapi dibongkar konstruksinya sehingga kualitas akan terjamin.
“Kami sudah merencanakan beberapa tahap pembangunannya, jadi kami bongkar konstruksi jalannya dari dasar. Kemudian kami aspal hot mix sehingga lebih kuat,” kata lelaki yang akrab disapa Aiek ini kepada MVoice.
Dari 17 jalan yang akan dibangun, Jalan Sultan Agung akan menjadi yang pertama. Karena ada dua jalan kembar, maka Bina Marga akan mengerjakannya secara bergantian sehingga pengendara tidak terganggu.
Selain Jalan Sultan Agung, ruas jalan lain yang masuk rencana upgrade adalah Jalan Junrejo tembus Oro-Oro Ombo, Jalan Giripurno sampai Bendo, dan Jalan Brantas, Jalan Bukit Berbunga, hingga sampai Selecta.
“Peningkatan jalan ini akan benar-benar dapat dirasakan manfaatnya. Karena tujuan pembangunan ini bersinergi dengan tujuan Kota Batu sebagai kota wisata,” tandasnya