Pemkab Malang Ajak Alumni Penyintas Covid-19 Donor Plasma Konvalesen Secara Online

wakil bupati Malang, Didik Gatot Subroto. (Toski D).

MALANGVOICE – Untuk mempercepat penanganan Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang memiliki cara untuk mempermudah pendonoran plasma konvalense secara online.

Wakil Bupati Malang, H. Didik Gatot Subroto mengatakan, dengan tata cara donor plasma konvalesen secara online ini dapat memudahkan pendonor.

Mereka hanya mendaftar melalui laman bit.ly/Kuesioner_Donor_Darah_Plasma_Konvalesen untuk berkontribusi melakukan donor plasma. Setelah mendaftar, calon pendonor akan dihubungi Dinas Kesehatan Kabupaten Malang untuk mengikuti tahapan selanjutnya.

“Kami ingin mengajak masyarakat yang pernah terpapar Covid-19 untuk berpartisipasi dalam melakukan donor plasma. Nantinya, plasma darah konvalesen itu akan diberikan kepada warga yang masih sakit terpapar Covid-19,” ucapnya.

Menurut Didik, saat ini di Kabupaten Malang jumlah plasma konvalesen sangat terbatas. Untuk itu, dirinya berharap seruan donor plasma konvalesen kepada masyarakat berjalan efektif, karena plasma konvalesen tersebut dapat mempercepat penyembuhan pasien Covid-19.

“Secara teori mereka terinfeksi maka dalam tubuhnya akan membentuk antibodi. Itu dapat mengatasi infeksin karena sudah ada antibodi,” jelasnya.

Didik menjelaskan, dalam pelaksanaan donor plasma konvalense tersebut ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi bagi pendonor, salah satunya penyintas yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 melalui tes swab atau PCR.

“Pendonor plasma diutamakan yang berjenis kelamin laki-laki. Kalau perempuan juga boleh, tapi yang belum pernah hamil,” bebernya.

Untuk itu, lanjut Didik, dirinya meminta kepada masyarakat untuk partisipasi dalam upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, karena plasma konvalesen memicu antibodi yang dapat meminimalisir kematian akibat corona.

“Pendonor akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu oleh tim medis. Agar bisa diperoleh plasma darah yang berkualitas dan efektif menyembuhkan warga lainnya yang terpapar Covid-19,” tukasnya.(end)