Pelaku Pembunuhan di Ladang Tebu Gondanglego Terungkap

Petugas saat melakukan olah TKP penemuan jenasah Mislan yang diduga korban pembunuhan. (Istimewa).
Petugas saat melakukan olah TKP penemuan jenasah Mislan yang diduga korban pembunuhan. (Istimewa).

MALANGVOICE – Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Malang, akhirnya berhasil mengamankan pelaku dugaan pembunuhan di ladang tebu, Dusun Penjalinan, Desa Gondanglegi Kulon, Gondanglegi, pada Senin (9/9) kemarin.

Kapolsek Gondanglegi, AKP Agus Siswo Hariadi membenarkan jika petugas gabungan dari Polsek Gondanglegi dan Sat Reskrim Polres Malang telah berhasil mengamankan pelaku yang berinisial Z (17) warga Kecamatan setempat.

“Kami, di back up petugas Satreskrim Polres Malang berhasil mengamankan pelaku dugaan pembunuhan Misnan (35) warga Dusun Penjalinan, Desa Gondanglegi Kulon, Gondanglegi,” tegasnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Gondanglegi Iptu Sigit Hernadi menyampaikan, pihaknya berhasil mengungkap kasus dugaan pembunuhan Misnan, setelah melakukan pendalaman dari kasus perampasan dengan kekerasan.

“Hampir bersamaan penemuan mayat korban di ladang tebu, kami juga berhasil menangkap tersangka AM, dalam kasus perampasan dengan kekerasan. Setelah kami dalami, ternyata korban merupakan salah satu pelaku yang bersama-sama dengan AM melakukan perampasan,” ulasnya.

Sebab, lanjut Sigit, pihaknya merasa ada kejanggalan dari kasus perampasan dengan kekerasan tersebut. Akhirnya, petugas langsung mengembangkan penyelidikan.

“Kami mengembangkan kasus tersebut dan kecurigaan kami mengarah pada tersangka Z. Pelaku kami dibekuk dirumahnya di Gondanglegi. Untuk modusnya masih belum bisa kami simpulkan. Saat ini pelaku sudah di bawa ke Polres Malang, untuk penyelidikan lebih dalam,” pungkasnya.

Seperti dalam pemberitaan sebelumnya, jenazah Misnan, ditemukan bersimbah darah di ladang tebu yang berada di Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Senin (09/09) kemarin sekira pukul 13.30 WIB.

Sebelum meninggal, korban berpamitan ke keluarganya pada Minggu (08/09/) malam untuk mencari burung puyuh. Tetapi hinga Senin pagi (09/09), korban tidak juga pulang ke rumah.

Pihak keluarga yang merasa khawatir kemudian bersama tetangganya berusaha mencari korban. Sekira pukul 13.30 WIB menemukan korban tewas bersimbah darah dengan luka tusuk di dada di sebuah ladang tebu. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Gondanglegi. (Der/Ulm)