MALANGVOICE – Pegadaian menargetkan outlet baru di MOG bisa menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 5 miliar pada 2016. Di Desember ini, kantor pelayanan yang berada di lantai dua tersebut lebih difokuskan untuk sosialisasi.
Pemimpin Wilayah Pegadaian Surabaya, Ngadenan mengatakan, untuk membuka outlet berstatus kantor unit tersebut, Pegadaian mengeluarkan investasi sekitar Rp 300 juta. Ia optimis, 1,5 tahun mendatang akan mencapai Break Event Point (BEP).
“Lokasinya strategis dan mudah dijangkau karena berada di pusat perbelanjaan sehingga saya kira target tersebut sangat bisa dicapai,” kata Ngadenan optimis.
Adapun pelayanan yang diberikan Pegadaian MOG antara lain Kredit Cepat Aman (KCA) yaitu kredit dengan jaminan berupa emas perhiasan, berlian dan barang elektronik, Kredit Angsuran Untuk Usaha Mikro Kecil (KREASI) yaitu
kredit dengan jaminan BPKB mobil dan motor, Kredit Angsuran Jaminan Barang (KRASIDA), Pembelian emas cash dan angsuran, remitansi, dan pembayaran tagihan.
Kepala Unit Pegadaian MOG, Mutiara Pertiwi mengatakan pelayanan di mall tersebut sebenarnya telah dibuka sejak 1 Desember lalu. Respon yang diberikan pengunjung pun cukup positif. Dimana di dua minggu awal, pembiayaan sudah mencapai Rp 120 juta.
“Kita memperbanyak sosialisasi di berbagai media. Banyak yang sudah datang, rata-rata memang untuk menggadaikan emas, baik sekadar mencari informasi atau langsung menggadaikan,” terang Tiara, sapaan akrabnya.