MALANGVOICE – Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar bersama jajarannya meninjau langsung kegiatan ibadah Jum’at Agung di Gereja Kristen Jawi Wetan Ringin Pitu Kromengan, Jumat (2/4).
Kunjungan itu dilakukan untuk memastikan pelaksanaan ibadah Jum’at Agung umat kristen berjalan aman dari ancaman teror serta menerapkan protokol kesehatan.
“Setelah kita lihat, kami pastikan semua rangkaian peribadatan Jum’at Agung berjalan aman dan lancar,” ungkap Kapolres Malang usai mengecek sejumlah gereja di Kecamatan Kromengan, Jum’at (2/4).
Menurut Hendri, dengan adanya kerjasama dengan berbagai instansi gabungan, seperti TNI, Ansor, Banser, PP, dan Linmas setempat, telah melakukan pengamanan peribadatan umat Kristen di wilayah Kromengan.
“Saya mengapresiasi kinerja mereka, di masing-masing gereja dijaga oleh 15 personel gabungan dari beberapa instansi. Jumlah itu merata-rata di seluruh gereja yang ada di Kabupaten Malang,” jelasnya.
Sementara itu, Hendri mengatakan bahwa jumlah gereja di Kabupaten Malang sebanyak 124 gereja yang terdiri dari gereja Kristen dan Katolik.
“Total jumlah personel yang berjaga di seluruh gereja itu kurang lebih sebanyak 1.860 personel,” tegasnya.
Ditanya terkait apakah dari sekian gereja tersebut ada yang dinilai cukup rawan. Pria kelahiran Solok, Sumatera Barat itu mengatakan hingga saat ini untuk Kabupaten Malang tidak ada. Hanya saja, pihaknya sudah meminta kepada setiap jajarannya agar tidak lengah dalam melaksanakan pengamanan.
“Selain pengamanan dari personel di lapangan. Kami juga sudah berkoordinasi dengan satuan Brimob, apabila ada yang berpotensi terjadi kontingensi maka siap on call,” pungkasnya.(der)