Pasar Parkiran, Wisata Malam Murah Meriah di Batu

Tulisan Pasar Parkiran di pintu masuk

MALANGVOICE – Pasar Parkiran di Jalan Sultan Agung bisa menjadi salah satu alternatif wisata malam di Kota Batu. Selain menyediakan beberapa wahana permainan, tersedia pula berbagai macam kuliner untuk memanjakan lidah pecinta makanan.

Pasar ini hanya buka pukul 17.00 WIB sampai 24.00 WIB. Aneka bunga lampion bisa ditemui di sini. Meski tidak selengkap Batu Night Spectaculer (BNS), di Pasar Parkiran punya prestasinya sendiri sebagai wisata alternatif malam murah meriah.

Di dalam Pasar Parkiran, pengunjung bisa menikmati beberapa wahana seperti Rumah Kaca. Ada pula 3D Art foto 3 dimensi, ada pula wahana Happy Bus alias roda gila.

Sementara ratusan pedagang juga menjajakan jualannya di stand-stand yang telah disediakan, baik makanan dan minuman, pakaian dengan segala jenis dan aksesorisnya, maupun mainan.

Marketing Pasar Parkiran, Zainal Ahong, mengaku pengunjung ke Pasar Parkiran membeludak tiap akhir pekan dan liburan. Masuk ke sini pun, warga hanya perlu membayar karcis parkir sebesar Rp 2.000. Selebihnya gratis jika hanya jalan-jalan.

Marketing Pasar Parkiran Zainal Ahong
Marketing Pasar Parkiran Zainal Ahong

“Kalau siang kan mereka bekerja. Kalau pas liburan, siangnya mungkin ke tempat-tempat jauh, nah malam melepas lelah sini,” tebak Zainal saat ngobrol dengan MVoice, malam ini.

Dikatakan, Pasar Parkiran tidak hanya menyediakan barang-barang jualan. Di lokasi pasar, tersedia juga rumah baca gratis yang representatif. Disediakan pula free wifi, musala, dan toilet sehingga pengunjung akan kerasan dan nyaman.

“Setiap malam di sini juga ada live music. Berbagai grup band maupun solo pernah kami undang. Termasuk beberapa komunitas musik lain datang dari mahasiswa. Kami wellcome saja,” tambah lelaki yang akrab di sapa Ahong ini.

Sejak diresmikan Agustus 2015 lalu, memang pengunjung terus bertambah. Itupun kata Ahong, pemasaran pasar belum maksimal. Kalau iklan sudah dimaksimalkan, maka dimungkinkan pengunjung bisa datang dua kali lipat.

Setiap malam liburan, pengunjung pasar yang terletak di parkiran B1 Jatim Park ini kurang lebih 500 orang. Dari data hitung parkir sepeda motor, setiap malam dikeluarkan 200-an karcis. Sedangkan kunjungan rombongan menggunakan mobil sebanyak 100 unit.

“Kalau sudah penuh, parkiran bisa nyampek ke lokasi parkirnya Jatim Park wilayah B2. Kalau hari biasa ya cukup di sini,” sambungnya.

Live music disediakan di Pasar Parkiran
Live music disediakan di Pasar Parkiran

Bahkan seratusan pedagang kaki lima yang diberikan lapak di dalam, dimaksudkan untuk mewadahi mereka dalam satu wilayah wisata. Dengan demikian, PKL tidak akan berceceran di Kota Batu. Kata Ahong, hal ini sangat didukung oleh Pemkot Batu.

“Dulu kami sediakan 200 lapak, jadi ada 200-an pedagang. Tapi lama kelamaan mereka keluar dan ketemulah bagusnya memang cuma 100 lapak. Sisanya buat kursi-kursi makan di depan live music,” tandasnya.-