Pasar Besar Malang Kembali Jadi Sasaran Rapid Test

Suasana rapid test massal di Pasar Besar Malang, Selasa (16/6). (Aziz Ramadani MVoice)

MALANGVOICE – Satgas COVID-19 Pemkot Malang kembali menggelar rapid test massal di Pasar Besar Malang, Selasa (16/6). Rapid test sebagai upaya meminimalisir penyebaran atau penularan COVID-19.

Wali Kota Malang Sutiaji menjelaskan, bahwa rapid test untuk mendeteksi sejauh mana transmisi personal OTG (Orang Tanpa Gejala) yang ada di Kota Malang. Rapid test ini berbasis deteksi antibodi dan deteksi antigen. Pemeriksaan rapid test yang dilakukan sekali ataupun ulangan sifatnya masih lebih ke arah screening. Rapid test ini akan menyaring orang-orang yang nantinya dinilai perlu untuk menjalani tes lebih lanjut. Untuk melakukan konfirmasi atau mendiagnosis positif COVID-19, dibutuhkan pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction).

“Sekarang pasar ini kan ingin memastikan bahwa bagaimana sih kepatuhan pedagang pasar dan pengunjung pasar berkaitan dengan masalah protokol COVID-19 itu,” kata Sutiaji.

Ia menambahkan, hampir seluruh lapak di Pasar Besar Malang telah siapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer dan wajib menggunakan masker. Bahkan agar seluruh pedagang tertib menerapkan protokol kesehatan, telah dikoordinasikan dengan paguyuban pasar.

“Disamping saya ini ada ketua paguyuban selalu uprak-uprak terus masker. Bahkan beliu memberi ancaman kalau gak pakai masker, bandel, akan ditutup dan berkoordinasi dengan Dinas Komindag,” pungkasnya.(der)