OPSI, Jaring Peneliti Muda Kota Malang Maju ke Provinsi

Pengumuman peserta
Pengumuman peserta

MALANGVOICE – Hari ini, Dinas Pendidikan Kota Malang melaksanakan seleksi presentasi untuk Olimpiade Penelitian Siswa (OPSI) 2016. OPSI diikuti hampir semua sekolah SMA di Kota Malang.

Setelah proses seleksi panjang yaitu penulisan karya tulis ilmiah/penelitian, hanya sebagian peserta terpilih yang berhak mempresentasikan karya mereka di Aula Diknas dan dinilai oleh juri yaitu dari Pengawas dan Dosen Perguruan Tinggi (PT).

Juri OPSI, Dr Ahmad Taufiq sangat mengapresiasi karya tulis penelitian buatan siswa SMA. Menurutnya, kebanyakan karya mereka kreatif dan bermanfaat.

Dewan juri dan Kasi Dikmen, Suyitno mengumumkan pemenang
Dewan juri dan Kasi Dikmen, Suyitno mengumumkan pemenang

“Layak dan pantas disetarakan dengan skripsi. Hampir menyamai skripsi malah. Mereka lho mengambil bahan bakunya alami dari alam. Diusia mereka yang masih belia, ini luar biasa ya” kata Ahmad.

Ia menilai, antusiasme peserta OPSI tahun ini meningkat. Judul penelitian yang dilombakan juga semakin berbobot.

Terdapat 3 kategori penilaian, yaitu sosial humaniora sebanuak 8 peserta, penelitian rekayasa dengan 7 orang peserta dan penelitian sains dan teknologi sebanyak 9 peserta. Penilaian dilihat dari sistematika penulisan, kreatifitas, originalitas, asas manfaat, dan presentasi karya.

Untuk kategori karya, Harapan 2 SMAN 10 Malang, Harapan 1 SMAN 3 Malang, Juara 3 oleh , Juara 2 SMAN 3 Malang, Juara 1 SMAK Kalam Kudus

Untuk kategori sains dan teknologi, Harapan 2 SMAN 1 Malang, Harapan 1 SMAN Islam Sabilillah, Juara 3 SMAN 3 , Juara 2 SMAN Malang, Juara 1 SMAN 3 Malang.

Untuk kategori rekayasa, Harapan 2 SMAN 8 Malang, Harapan 1 SMAN 3 Malang, Juara 3 SMAN 3 Malang, Juara 2 SMAN 5 Malang, Juara 1 SMAN Malang.

Ahmad menambahkan, para pemenang di tiap kategori, selanjutnya akan dibina oleh Disdik untuk persiapan mewakili Kota Malang ke tingkat provinsi.

“Kota Malang kami harapkan bisa maju ke Nasional. Tiap tahun, kami selalu ada perwakilan lolos hingga nasional,” harap dosen Fisika asal Universitas Negeri Malang ini.

Peserta senang bisa memenangkan lomba
Peserta senang bisa memenangkan lomba