MALANGVOICE – Tak ingin bencana alam mampir di Kota Batu, Perum Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Malang tanam 1000 pohon cemara gunung di area Coban Rais, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kamis (7/12). Penanaman ini dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HPMI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN).
Aksi ini turut melibatkan 200 orang dari berbagai unsur. Antara lain TNI, Polri, Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika), dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
Administratur Perum Perhutani KPH Malang, Arief Herlambang, mengatakan, bibit pohon cemara gunung yang ditanam ukurannya kurang lebih 70 hingga 100 cm. Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian agar nantinya hutan yang dikelilingi pohon pinus tersebut terus terjaga kelestariannya. Khususnya agar tidak terjadi bencana alam.
“Penanaman pohon ini adalah program tahunan. Selain dimanfaatkan untuk wisata namun tetap memperhatikan alamnya. Supaya tetap asri dan alamnya terus terjaga,” imbuhnya.
Pemilihan bibit cemara gunung di Coban Rais ini, lanjut Arief karena pohonnya lebih tahan dibandingkan pohon lainnya. Lalu tanaman jenis perdu ini mampu tumbuh tinggi. Juga dapat tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi hingga ketinggian 1200 meter di atas permukaan laut (mdpl). Selain itu, pohon ini memiliki akar yang kuat yang nantinya bisa tumbuh hingga 30 meter.
“Selain di Coban Rais, penanaman bibit pohon juga akan dilakukan di Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji dan Coban Putri, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo,” tutupnya.
Sementara itu, Mayor Budi Santoso, Pabung (Perwira Pemghubung) Kodim 0818 Batu-Malang menjelaskan, TNI membantu melaksanakan program penanaman. Sekaligus memotivasi masyarakat untuk ikut memelihara kawasan hutan wisata yang disinggahi.
“Kalau Perum Perhutani KPH Malang punya fasilitasnya, kalau kami punya tenaga manusianya jadi saling bekerjasama untuk menyukseskan penanaman ini,” ujar Budi disela-sela kegiatan tanam pohon. (Der/Yei)
