MALANGVOICE – Nasional Paralympic Commite Indonesia (NPCI) Kabupaten Malang menggelar Malang Paragame Ekshibisi Cabang Olahraga Atletik di Stadion luar Kanjuruhan Malang, Ahad (17/7) kemarin.
Gelaran Olahraga khusus untuk atlet difable ini diikuti kurang lebih 102 atlet dari seluruh wilayah Kabupaten Malang sebagai ajang mencari bakat.
Kegiatan Paragame Ekshibisi Cabang Olahraga Atletik kali ini ada 4 nomor yang dipertandingkan yakni lari, lempar lembing, tolak peluru dan lempar jauh.
Untuk nomor lari hanya ada dua nomor yang diikuti oleh para peserta yakni nomor 50 meter dan 100 meter.
Baca juga:Arema FC Juga Raih Penghargaan Pemain Terbaik di Piala Presiden 2022
Hattrick! Arema Bawa Pulang Trofi Piala Presiden 2022
Tak hanya atletik, NPCI Kabupaten Malang juga mengadakan Paragame Ekshibisi untuk cabang olahraga renang yang diadakan di Bonderland Pakisaji Kabupaten Malang.
Ketua NPCI Kabupaten Malang, Yulian Agung Efrata mengatakan, gelaran ini terbuka untuk seluruh atlet difable Malang raya, namun lebih banyak peserta dari Kabupaten Malang.
“Yang ikut dalam Paragame Eksebhisi ini memang kami khususkan untuk peserta dari Kabupaten Malang, namun kami juga terbuka untuk atlet dari beberapa daerah di Malang Kota maupun dari Kota Batu,” ucapnya, saat dikonfirmasi, Senin (18/7).
Baca juga: Polisi Imbau Aremania Tidak Konvoi Rayakan Arema Juara Piala Presiden 2022
Target NPCI Kabupaten Malang sendiri di ajang Paragame Eksebhisi ini ingin mengumpulkan kawan-kawan disabilitas yang ada di Malang raya.
Selain untuk silaturahmi, juga mengenalkan kepada masyarakat agar mereka tahu bahwa ada ajang olahraga khusus penyandang disabilitas.
“Target kami yang pertama adalah untuk berkumpul bersama teman-teman, sekaligus mengenalkan kepada masyarakat,” jelasnya.
Masih menurut Agung, ajang paragame disabilitas ini juga sebagai persiapan untuk turun di beberapa ajang kejuaraan di berbagai level.
“Untuk prestasi, kami memang menargetkan sekaligus mengembangkan bakat dan minat teman-teman difabel bisa turun di beberapa ajang tingkat kota, provinsi dan Nasional,” terangnya.
Terdekat, NPCI Kabupaten Malang akan menyiapkan atlet untuk turun di Peparda tingkat pelajar. Rencananya akan berlangsung di Sidoarjo pada November mendatang.
Sementara itu, salah satu atlet difable yang turun di nomor tolak peluru, Eko Septian mengaku menyukai event Paragame ini
“Saya sangat senang, meski belum pernah ikut. Saya bahkan tidak ada persiapan sebelum turun di lomba ini. Sebelumnya saya pernah ikut Kejuaraan tingkat kota Malang yakni di bola basket,” tukas atlet asal SLB Lawang ini.(end)