Nongkrong di Velodrome, Remaja Jadi Korban Pemukulan dan Motor Dirampas

Ilustrasi. (MVoice)
Ilustrasi. (Anja a / MVoice)

MALANGVOICE – Aksi pencurian dengan kekerasan dialami remaja 17 tahun asal Sukun, Kota Malang. Peristiwa itu terjadi di kawasan Velodrome, Kamis (7/5) malam.

Bocah berinisial S ini menjadi korban kehilangan sepeda motor dan pukulan dari pelaku berjumlah dua orang.

Dijelaskan Kapolsek Kedung Kandang, AKP Yusuf Suryadi, korban saat itu tidak sendiri. Ia bersama teman perempuannya yang dijemput di Pakis untuk mengantar membeli buku di Velodrome.

Karena kondisi sudah malam, banyak toko buku sudah tutup. Keduanya akhirnya memutuskan untuk nongkrong di sekitaran Velodrome bagian barat sekitar pukul 20.30 WIB.

“Saat nongkrong itu didatangi dua orang yang berboncengan motor. Satu pelaku turun dan pura-pura bertanya ke korban,” katanya.

Setelah itu, pelaku memukul korban satu kali hingga terjatuh. Dengan posisi korban terjatuh itu kemudian pelaku mengambil kontak motor dan segera membawa kabur motor Scoopy N 5359 GO.

“Kebetulan kontak motor ada di saku slot motor dan pelaku kabur ke arah barat. Korban sempat teriak dan mengundang perhatian warga, namun pelaku sempat dikejar tidak berhasil ditangkap,” lanjutnya.

Korban kemudian dibawa ke Polsek Kedung Kandang untuk melapor. Namun sayang, STNK motor itu ikut terbawa maling karena berada di jok.

“Anggota kemarin langsung terjun ke TKP bantu amankan korban dan melakukan pengejaran pelaku. Sementara untuk laporan korban masih melengkapi berkas,” ia menandaskan.(Der/Aka)