MALANGVOICE – Dahan Pohon Mahoni berdiameter kurang lebih 30 cm dan panjang sekitar 10 meter di Jalan Ki Ageng Gribig, Kedungkandang, Kota Malang patah dan menimpa dua mobil dan dua motor.
Peristiwa tersebut terjadi saat cuaca mendung, sekitar pukul 11.39, Rabu (6/10).
Menurut keterangan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, Alie Mulyanto mengatakan penyebab dahan patah itu karena sudah lapuk.
“Ya karena dahannya lapuk itu akhirnya patah dan saat itu kondisi ada kendaraan juga. Akhirnya tertimpa dahan itu,” ujarnya saat dihubungi Mvoice, Rabu (6/10).
Untungnya dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Namun pemilik mobil yang tertimpa diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 16 Juta.
Alie menyampaikan jika peristiwa dahan patah itu sempat menimbulkan kemacetan karena akses jalan tertutup.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati hati terhadap potensi bencana yang ada di sekitar,” tuturnya.
Terpisah, salah seorang warga setempat bernama Budi menyampaikan jika pohon tersebut sudah pernah tertabrak truk sebanyak dua kali.
“Tadi tiba tiba roboh sendiri. Sebelum roboh itu, sudah dua kali tertabrak truk besar besar,” tandasnya.(der)