MALANGVOICE – Proses pengamanan mudik lebaran tahun 2022 di Kota Malang nanti, petugas kepolisian tidak melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas (Lalin) secara manual, tapi dialihkan menggunakan Mobil Integrated Node Capture Attitude Record (INCAR).
Kabag Ops Polresta Malang Kota, Kompol Supiyan, mengatakan, dengan menggunakan Mobil INCAR yang dilengkapi kamera berteknologi Artificial Intelligence (AI). Setiap pelanggar lalin yang berada di jangkauan kendaraan itu akan secara otomatis terjaring.
“Sesuai petunjuk dari satuan Polda Jawa Timur (Jatim) pada rakor kemarin, penindakan pelanggaran lalin secara manual ditiadakan. Tapi disiagakan secara IT. Yaitu dengan memfungsikan Mobil INCAR,” ujarnya saat diwawancarai awak media pada Kamis (21/4).
Perlu diketahui, Mobil INCAR yang akan mengelilingi Kota Malang untuk menindak pelanggar lalin itu, memiliki jangkauan radius antara 10 meter sampai 15 meter. Sehingga pelanggar yang berada di jangkauan tersebut akan secara otomatis terdeteksi.
Selain Mobil INCAR, saat proses pengamanan mudik, pihak Polresta Malang Kota bersama dengan Petugas Gabungan akan diterjunkan dan disebar di Pos Pengamanan (Pospam) atau Pos Pelayanan (Posyan) dan di beberapa titik rawan kemacetan.
“Pelibatan operasional operasi ketupat di Kota Malang dari Polresta Malang Kota 300 personel. Menggandeng juga elemen lain sehingga total ada 1.000 personel kita konsentrasi di tujuh pos dan daerah-daerah titik macet yang perlu ada petugas,” terang Supiyan.(der)