MALANGVOICE – Metode diet banyak sekali jenisnya, tapi seringkali orang gagal mengikutinya. Mereka mengira kegagalan tersebut disebabkan faktor kurangnya niat. Padahal, metabolisme turut berperan dalam keberhasilan suatu metode diet.
Orang yang gagal diet, karena mereka kurang bisa mengendalikan pola makannya. Tetapi menurut para ahli, sebenarnya itu karena mereka mendapatkan nasihat yang salah tentang apa yang harus dimakan.
Dalam penelitian diungkapkan, respon tubuh terhadap makanan yang diasup sehari-hari cukup unik. Misalnya, meski pun tomat disebut sebagai makanan sehat, tapi nyatanya juga bisa menyebabkan gula darah meningkat.
Respon tersebut juga berbeda-beda pada setiap orang. Contohnya, beberapa orang menemukan kadar gulanya turun jika mengkonsumsi lemak, namun tidak dengan yang lain.
Hal itu bukan hanya masalah menambah berat badan: kadar gula yang tinggi pun bisa memicu diabetes dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, hati, obesitas, dan tekanan darah tinggi.
Tapi, secara umum makanan berserat tinggi sangat membantu untuk mengurangi kadar gula secara keseluruhan.
Alasan utama mengapa kita merespon makanan dengan berbeda-beda juga karena bakteri yang ada di dalam tubuh setiap orang berbeda.-
sumber: dailymail.com