MALANGVOICE – Ingin merasakan sajian khas babah peranakan Cina – Belanda? Di Melati Resto Hotel Tugu-lah tempatnya. Menu peranakan Cina – Belanda tersaji sejak 5 hingga 29 Februari dalam rangka menyambut tahun Monyet Api 2567 bertajuk The Romance of Red Chamber.
Assistant Executive Manager Hotel Tugu Malang, Crescentia Harividyanti mengatakan, ada 25 menu baru special khusus di Februari. Menu akulturasi taste Cina dan Belanda dipilih untuk menemani santap malam di saat perayaan Imlek.
Menu-menu yang bisa ditemui antara lain kaas croquetjes met kip, kepiting sla, asparagus gulung keju untuk appetizer. Pada main course, tamu bisa memilih sajian seperti black sesame tiger prawns toast, kepiting soka telor asin, dan juga indonesische tong biefstuk nyonya oei. Sedangkan untuk dessert, pilihannya antara lain apelflappen dan klappertaart.
“Indonesische tong biefstuk nyonya oei adalah steak lidah sapi yang disajikan dengan kentang, wortel dan juga stringbeans,” rinci Cres.
Menu-menu spesial tersebut ditawarkan dengan harga mulai Rp 42 ribu hingga Rp 110 ribu. Selain appetizer, main course, dan dessert menu lain yang bisa ditemui adalah pilihan soup dan juga salad serta aneka sayuran.
Cres mengatakan, angka reservasi di tanggal 7 dan 8 Februari saat ini sudah 70 persen. Ia optimis seperti tahun-tahun sebelumnya, jumlah tamu yang datang untuk makan malam saat Imlek bisa mencapai 100 persen dari kapasitas Resto Melati.