MALANGVOICE – Menjelang Idul pada Jumat (31/7), Dinas Kesehatan Kota Batu bekerja sama dengan Diskoperindag melakukan rapid test massal kepada pedagang hewan di Pasar Patok Batu pada Rabu (29/7).
“Ini kegiatan rapid test massal untuk kita lakukan kepada pedagang-pedagang di pasar hewan ini,” ungkap Petugas Kesehatan Puskesmas Sisir, Aristyo.
Lebih lanjut, kata Aristyo, rapid test dilakukan untuk pedagang hewan merupakan kerja sama antara Dinas Kesehatan Batu dan Disperindag.
Sementara itu, kata Aristyo, pedagang dirapid test dengan alasan karena pedagang hewan tersebut bertemu banyak orang, seperti ada pedagang dari Pujon dan luar kota lainnya. Pedagang dianggap rentan terkena virus Covid-19 maka perlu dipantau terus secara berkala.
“Untuk hari ini target kita 100 orang. Misalnya ada yang reaktif kita langsung lakukan isolasi mandiri dan akan melakukan swab untuk jadwal berikutnya,” lanjutnya.
Selain itu, untuk pemeriksaan yang sudah dilakukan, hasilnya masih non reaktif semua. Sementara untuk pemeriksaan di pasar lain masih menunggu berkoordinasi dengan dinas terkait.
Sedangkan, tim rapid test yang diterjunkan berjumlah 5 orang. Sementara tim dari Disperindag juga 5 orang.
Salag satu pedagang sapi, Tohari mengatakan berterima kasih telah dilakukannya rapid test kepada dirinya.
“Terima kasih sudah dilakukan (rapid test) untuk bisa mengetahui kondisi saya dan teman-teman,” pungkasnya.(der)