Menggemaskan, Berikut Penampakan Anakan Gajah ‘Si Mungil’ Sumatera

Bayi Gajah Sumatera (tengah) untuk pertama kalinya dipertontonkan di Batu Secret Zoo, JTP Grup, Kota Batu, Rabu sore (4/10). (Aziz Ramadani)
Bayi Gajah Sumatera (tengah) untuk pertama kalinya dipertontonkan di Batu Secret Zoo, JTP Grup, Kota Batu, Rabu sore (4/10). (Aziz Ramadani)

MALANGVOICE – Pertama kalinya, anakan gajah Sumatera, penghuni baru Batu Secret Zoo, Jatim Park 2, Rabu sore (4/10) diperkenalkan di hadapan publik. Anakan gajah yang lahir 7 Juli silam ini sangat menggemaskan.

Hewan berbelalai tersebut keluar dari kandangnya didampingi ibu gajah, Tira namanya. Dengan pengawalan satu orang keeper (pawang gajah), Tira dan anaknya lantas memakan jagung besert tangkainya, yang telah disiapkan sebelumnya.

Anakan gajah dengan bobot 100 kilogram itu hingga saat ini belum diberi nama. Anakan gajah ini merupakan hasil pengembangbiakan Batu Secret Zoo untuk pertama kali. Yakni hasil perkawinan pejantan bernama Andalas dan betina bernama Tira. Keduanya didatangkan dari Pusat Pelatihan Gajah Bukit Serelo, Lahat, Sumatera Selatan, 2015 silam.

Dokter Hewan Batu Secret Zoo, drh Roosy Margaretha mengatakan, Tira mengandung anaknya selama 22 bulan. Durasi kehamilan itu merupakan normalnya satwa yang merupakan endemik asli Indonesia dan merupakan satwa dilindungi tersebut.

“Selama mengandung, kami intens memantau perkembangannya. Bahkan menjelang kelahiran, kami bekerjasama mendatangkan dokter asal Jerman untuk memantau kesehatan janin gajah dengan USG (Ultrasonography),” ujar Roosy.

Anak Tira lantas lahir normal, 7 Juli silam, tanpa kendala apapun. Anakan gajah lantas harus dikarantina bersama induknya.

“Agar kondisi bayi terus baik, kami beri vitamin dan kalsium untuk induknya. Karena Tira terus menyusui anaknya,” pungkasnya.(Der/Ak)