Masih Zona Orange, Dandim Minta Waspadai Dua Klaster

MALANGVOICE – Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Covid-19 Kabupaten Malang Letkol (Inf) Yusub Dody Sandra mengimbau masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 secara ketat, mengingat Kabupaten Malang berada di zona orange.

“Saat ini, kita di zona orange. Kita tetap jaga jangan sampai naik ke zona merah. Alhamdulillah di Kabupaten Malang nggak pernah merah, ini kita pertahankan, harus di tekan biar bisa turun jadi kuning, syukur-syukur hijau,” ungkap Yusub saat ditemui awak media di Makodim 0818, Rabu (6/1).

Menurut Yusub, saat ini di Kabupaten Malang terdapat dua klaster yang menjadi pantauan khusus dari Satgas Covid-19 yakni klaster keluarga dan klaster perkantoran, perlu adanya penerapan prokes Covid-19, dengan menerapkan 4M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan). Berikan imbauan yang humanis agar tidak menyinggung perasaan masyarakat yang diberikan imbauan atau tindakan.

“Yang diantisipasi klaster keluarga dan perkantoran. Tapi kembali lagi ke diri kita, kalau nggak melaksanakan prokes dengan baik, akan menularkan ke keluarga kita. Cara penyampaiannya pada masyarakat, jangan sampai menyinggung perasaan, harus humanis,” jelasnya.

Apalagi, lanjut Yusub, sebentar lagi Vaksin Covid-19 merek Sinovac sudah ada di Kabupaten Malang, dan dirinya telah menyiapkan mengamankan untuk vaksin tersebut jika dikirim ke Kabupaten Malang.

“Kami tinggal menunggu nyampai mana ini. Kan masih di Surabaya. Informasinya antara tanggal 12-14 Januari di launching, kalau diantar ke Kabupaten Malang kami siap berkoordinasi ke Dinas Kesehatan dan Kepolisian,” terangnya.

Untuk itu, tambah Yusub, dirinya telah menyimpan personil yang jumlahnya belum bisa dijelaskan lantaran masih menunggu berapa dosis yang akan diantar ke Kabupaten Malang, bahkan ketika sudah tiba di tempat penyimpanan vaksin, dirinya juga mensiagakan personil untuk menjaga vaksin tersebut seperti saat menjaga surat suara di Pilbup Malang 2020.

“Kalau misal 6000 dosis itu berapa mobil atau truk? Kalau dua truk ya nanti kami akan bentuk dua regu (8 sampai 13 anggota). Satu regu menjaga satu truk. Tapi, untuk ditempat penyimpanan akan kami jaga secara bergulir 24 jam seperti saat menjaga surat suara di Pilbup Malang 2020,” tukasnya.

Sebagai informasi, hingga kini Pemerintah Kabupaten Malang belum mengeluarkan statemen resmi kapan akan dimulainya gelaran vaksinasi Covid-19.

Meskipun begitu, terdapat 52 fasilitas kesehatan di Kabupaten Malang yang disiapkan sebagai tempat menggelar vaksinasi, yakni 39 Puskesmas, 1 Klinik Kesehatan Pelabuhan, dan 12 Rumah Sakit.

Sementara untuk vaksinator atau pemberi vaksin di setiap Puskesmas akan ada satu sampai dua vaksinator. Sementara di rumah sakit disiapkan dua sampai lima vaksinator.(Der)

Berita Terkini

Arikel Terkait