MALANGVOICE – Aksi pencurian kembali terjadi di Kota Malang, sasarannya adalah kontrakan mahasiswa di Jalan Raya Pisang Candi Barat, Sukun, Kota Malang. Maling menggasak empat HP dan tiga laptop.
Peristiwa itu diketahui pada Senin (9/4) pagi hari. Saat itu, beberapa anak mahasiswa yang tidur di kontrakan tersebut terkejut ketika tak menemukan HP yang ditaruh di tempat biasanya.
Salah seorang korban, Fitra Taqwin, menjelaskan saat itu ia bersama empat orang tidur setelah nobar Moto GP di kontrakan. “Setelah itu kami semua ketiduran. Paginya kaget semua karena barang-barang sudah hilang. Padahal setidaknya ada empat orang di dalam kontrakan,” katanya, Jumat (13/4).
Diselidiki lebih lanjut, pelaku diduga berjumlah lebih dari satu orang. Pasalnya, selain HP, maling juga menggasak tiga laptop. “Kemungkinan masuk lewat jendela depan. Semua tidak ada yang tahu, seperti kesirep,” lanjutnya.
Keesokan harinya, pada Selasa (10/4), Fitra mendapati HP nya merek Oppo dijual seseorang lewat Facebook. Nomor IMEI pun cocok. Namun, tak beberapa lama akun tersebut menghapus postingannya. Fitra kemudian melanjutkan melapor ke Polres Malang Kota.
“Kami sudah simpan screenshot akun tersebut dan sudah diserahkan polisi,” tambahnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Malang Kota AKP Ambuka Yudha, menyatakan sudah menerima laporan tersebut. Ia berkoordinasi dengan anggotanya untuk menyelidiki kasus itu.
“Kami lihat dulu, apakah pelaku ini pemain lama atau baru. Masih kami selidiki,” tegasnya.
Sekadar informasi, aksi pencurian di kontrakan tersebut tak hanya sekali. Sebelumnya aksi serupa terjadi pada Januari lalu. Namun pelaku hanya mengambil HP saja. (Der/Ery)