Mal di Kota Malang Sudah Buka, Wajib Penuhi Lima Ketentuan Ini

Suasana Matos yang terlihat cukup sepi, (MG2).

MALANGVOICE – Mal di Kota Malang sejak Selasa (31/8) resmi dibuka. Namun ada beberapa ketentuan yang harus diikuti sesuai Surat Edaran (SE) Wali Kota Malang.

Hal itu dibenarkan Wali Kota Malang, Sutiaji yang menyetujui pembukaan mal di Kota Malang.

“Ketentuannya sudah ada di dalam (SE) Wali Kota Malang,” ujarnya, Selasa (31/8).

Berdasarkan SE Wali Kota Malang, ada 5 poin ketentuan yang harus diterapkan mal agar diperbolehkan untuk buka selama PPKM berlangsung.

Pertama, Kapasitas pengunjung yang datang maksimal sebanyak 50 persen, lalu jam operasional dibatasi hingga pukul 21.00 dan harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat sesuai ketentuan yang diatur Kementerian Perdagangan.

Dua, wajib menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk melakukan skrining terhadap semua pengunjung dan pegawai mal tersebut.

Tiga, rumah makan atau restoran yang ada didalam mal dapat menerima Dine-In dengan kapasitas maksimal 50 persen, satu meja maksimal dua orang, dan jarak masing-masing meja 1,5 meter serta waktu makan maksimal 30 menit.

Empat, penduduk dengan usia dibawah 12 tahun dilarang masuk kedalam Mal.

Lima, bioskop, tempat bermain anak-anak, dan tempat hiburan dalam Mal ditutup atau tidak boleh beroperasi.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengelolaan Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Malang Raya, Suwanto mengatakan jika pihak mal Malang sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari untuk pembukaan mal.

“Untuk seluruh mall di Malang karena memang persiapan kami sudah mateng instruksi dari asosiasi pusat sudah jelas bahwa kami harus menyiapkan aplikasi peduli lindungi dan prokes itu harus ketat itu sudah kami lakukan semua,” terangnya.

Ia pun menambahkan untuk pengunjung yang hanya mengikuti vaksin dosis I juga bisa masuk.

“Nanti semua akan mengikuti pengecekan QR-code dan nanti terdeteksi yang belum dan sudah di vaksin. Terus diarahkan cuci tangan, di thermo gun baru boleh masuk,” imbuhnya.

Terpisah, Direktur Malang Town Square (Matos), Fifi Trisjanti bersyukur mal sudah bisa kembali buka. Ia juga telah mempersiapkan berbagai macam promo dan beberapa hal baru untuk menarik minat pengunjung.

“Kita bersyukur sekali sudah diberi kelonggaran Pemerintah untuk buka. Kami berharap dengan dibukanya kembali mal, Occupancy bisa kembali naik,” tandasnya.(der)