Mahasiswa Fakultas Pertanian Berbagai Perguruan Tinggi Demo ke DPRD

Longmarch mahasiswa dari kampus UB menuju DPRD Kota Malang.(anja)

MALANGVOICE – Memperingati Hari Tani Nasional, puluhan mahasiswa dari berbagai elemen melakukan aksi longmarch mulai dari Universitas Brawijaya menuju gedung DPRD Kota Malang. Mereka berjalan kaki mengenakan topi khas petan.

Puluhan mahasiswa yang terdiri dari BEM Fakultas Pertanian UB, Fakultas Perternakan dan Pertanian UMM, Fakultas Pertanian Universitas Widyagama itu mengatasnamakan ‘Aliansi Mahasiswa Peduli Pertanian’, menyatakan prihatin dengan kondisi pertanian di Malang Raya.

Humas Aliansi, Azzam Izzudin, menjelaskan, berdasarkan hasil audiensi dengan Dinas Pertanian Jawa Timur, ada tujuh permasalahan pertanian yang harus segera diselesaikan.

Permasalahan itu mulai dari konversi lahan dan kepemilikan yang sempit, lemahnya sistem produksi dan distribusi benih, tingginya kerusakan irigasi dan mahalnya biaya transportasi, hingga rendahnya kualitas SDM.

Selain itu petani sulit mendapatkan pinjaman, lemahnya kelembagaan petani, dan kebanyakan petani masih menggunakan alat tradisional, srrta industri pertanian yang belum berkembang.

Longmarch direncanakan berakhir di gedung DPRD Kota Malang. Aliansi menuntut DPRD peka dengan permasalahan pertanian dan segera menindaklanjuti segala permasalahan, salah satunya kejelasan alokasi anggaran untuk bibit, infrastruktur dan fasilitas pengembangan pertanian di Malang.