MALANGVOICE – Pelantikan pengurus baru Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Batu digelar di Kantor DPC LVRI, Kecamatan Sisir, Kota Batu, Kamis (10/12).
Pelantikan dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes) covid-19 mengingat Kota Batu masih dalam zona oranye.
Pelantikan itu sempat mundur setengah tahu karena terpaan pandemi covid-19. Pasalnya anggota LVRI berusia lebih dari 60 tahun yang rentan terpapar virus covid-19.
Maka dari itu pematuhan terhadap prokes covid-19 dilakukan dengan sangat ketat. Dalam pelantikan itu, ketua LVRI yang lalu kembali menjabat sebagai ketua umum LVRI Kota Batu tahun 2021-2025.
Adalah Handri Isriawan yang kembali menjabat sebagai ketua umum LVRI tahun 2021-2025. “Saya sangat berterimakasih pada seluruh pihak yang masih memberi kepercayaan untuk memegang tonggak kepemimpinan LVRI kembali,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa sebagai pejuang, tidak ada kata berhenti untuk terus menjaga kedaulatan NKRI. “Saya juga berharap bisa lebih baik lagi dari kepemimpinan periode lalu,” kata dia.
Dihadiri juga Sekretaris DPD LVRI Jawa Timur, Samuji yang mengatakan dalam setiap kepengurusan harus selalu mengedepankan rasa kekeluargaan. Selain itu, untuk pekerjaan-pekerjaan baik yang telah dikerjakan agar selalu dipertahankan dan ditingkatkan.
Ia mengatakan bahwa dalam menjaga organisasi LVRI harus mengedepankan rasa kekeluargaan. “Ditambah juga mencari teman-teman baru sebanyak mungkin karena dengan banyaknya relasi, maka hal baik akan segera tersampaikan,” ujar dia.
Selain itu, Samuji juga berpesan ketika menjalankan suatu organisasi harus bekerja sebaik mungkin. Mengedepankan rasa kekeluargaan untuk mencari kebaikan bersama harus menjadi yang utama. Jadi pada intinya dalam suatu organisasi itu jangan hanya ingin mencari keinginannya sendiri.
“Semoga LVRI Kota Batu di kepengurusan periode 2020-2025 semakin bagus dan berjaya dari tahun sebelumnya,” tutup Samuji.
Dandim 0818 Kabupaten Malang – Batu, Letkol Inf Yusub Dody Sandra mengatakan, semoga melalui pelantikan ini pengurus baru bisa melaksanakan tugas dengan lancar. Yang tentunya dibarengi dengan semangat pengabdian yang tinggi. Sebagai insan pejuang untuk mempertahankan kesatuan NKRI.
“Perlu diketahui bersama jika bangsa besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya,” tegasnya. Pihaknya menyadari pada saat merebut kemerdekaan para LVRI selalu bersama dengan komponen bangsa untuk merebut kemerdekaan.
Ia melanjutkan bahwa semangat perjuangan yang tak mengenal usia, hendaknya mampu menjadi pelopor untuk mencerminkan ketahanan dan kesatuan bangsa.(der)