Lupakan Final, Arema…!

Arema saat menghadapi SFC di Stadion Kanjuruhan. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Arema Cronus harus melupakan ambisinya meraih gelar juara Piala Presiden 2015, setelah takluk 1-2 dari Sriwijaya FC (SFC), pada leg kedua semi final Piala Presiden 2015 di Stadion Manahan, Solo, malam ini.

Hasil itu mengantarkan SFC lolos ke final dengan agregat 3-2. Di final, SFC ditantang Persib Bandung. Sementara Arema, harus puas menjalani perebutan juara tiga melawan Mitra Kukar.

Pada laga itu, sejak menit-menit awal kedua tim sudah menjalankan jual beli serangan. Bertanding dengan dukungan penuh ribuan Aremania yang hadir langsung di Solo, Singo Edan beberapa kali membangun serangan.

Silih berganti Ferry Aman Saragih dan Hasyim Kipuw menyisir sektor sayap. Menit 4, Samsul Arif Munip melakukan penetrasi. Pergerakan mantan pemain Persibo Bojonegoro itu cukup mengancam, namun penyelesaian akhirnya belum membuahkan hasil.

Tak ingin terbawa permainan Arema, SFC sedikit menurunkan tensi. Tim asuhan Benny Dollo ini beberapa kali memilih bermain lambat di wilayahnya sendiri.

Meski begitu, Arema tetap menguasai pertandingan. Menit 14, Johan Alfarizi melepaskan umpan lambung ke kotak penalti. Bola mengarah tepat pada Cristian Gonzales.

Pemain berjuluk El Loco itu menanduk bola dan berhasil menjebol gawang SFC. Namun, gol itu dianulir lantaran wasit menganggap El Loco lebih dulu berada pada posisi offside. Skor 0-0 belum berubah.

Menit 23, giliran Laskar Wong Kito mendapat peluang. Berawal dari tendangan bebas yang dieksekusi Titus Bonai, terjadi kemelut di mulut gawang Arema. Beruntung barisan belakang Arema sigap sapu bersih bola.

Petaka melanda Arema di menit 43. Asri Akbar menjadi momok tim besutan Joko Susilo. Menghadapi hadangan 3 pemain Arema, pemain nomor punggung 6 itu berhasil lolos dan melesakkan tendangan keras dari luar kotak penalti. Gol Asri Akbar merubah skor menjadi 1-0 untuk SFC. Hasil ini bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, tensi pertandingan masih tinggi. Jual beli serangan diperagakan kedua kesebelasan. Arema yang tertinggal, lebih banyak melancarkan serangan.

Usaha Fabiano Beltrame dkk baru menemui hasil di menit 73. Berawal dari sepak pojok yang dieksekusi Dendi Santoso, bola disambut tandukan Fabiano Beltrame.

Sundulan sang kapten itu mentah ke udara dan langsung disambut tendangan salto Lancine Kone. Bola melaju keras, tak mampu diantisipasi kiper SFC, Dian Agus. Gol, Arema menyamakan skor menjadi 1-1, agregat sementara imbang 2-2.

Gol itu disambut gembira ribuan Aremania di tribun Stadion Manahan. Namun, genggap gempita Aremania tak berlangsung lama. Menit 79, SFC kembali unggul setelah TA Musafri mencetak gol melalui sundulan, memanfaatkan umpan lambung Rizki Dwi.

SFC kembali unggul dengan skor 2-1, dan membuat agregat menjadi 3-2 untuk tim kebanggaan warga Sumatera Selatan. Hasil ini bertahan hingga laga usai dan mengantarkan SFC menuju partai puncak. Sementara, Arema harus mau angkat koper dari bursa perebutan juara Piala Presiden 2015.