Lindungi Kesejahteraan Peternak Sapi Perah, Pj Wali Kota Batu Bagikan Susu untuk Pelajar

MALANGVOICE– Belakangan ini tengah marak peternak sapi perah membuang ratusan ton susu sapi, contohnya seperti di Boyolali dan Pasuruan. Tindakan itumerupakan bentuk protes atas kebijakan pembatasan kuota pengiriman susu segar ke industri.

Biasanya, mereka bisa mengirimkan 100-200 ton susu per bulan. Namun kini dibatasi hanya 40 ton. Di berbagai platform media sosial, tampak ratusan ton susu sapi dibuang ke area perkebunan dengan menggunakan selang besar.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai pun mengambil langkah antisipasi agar hal itu tak terjadi di Kota Batu. Mengingat Kota Batu juga merupakan salah satu daerah penghasil susu sapi di Indonesia. Ia pun membagikan susu gratis kepada pelajar guna melindungi kesejahteraan peternak.

KriDa Perkuat Posisi Kota Batu sebagai Kota Wisata dan Pusat Produk Unggulan

Bagi-bagi susu gratis untuk pelajar itu bertajuk Batu Bergizi, susu yang dibagikan merupakan hasil produksi KUD Susu Batu. Selain susu segar berbagai komponen sumber protein lainnya turut di bagian ke pelajar. Para pelajar pun begitu antusias menyambut program itu yang dikonsumsi saat tiba jam makan siang.

“Sebagai wilayah penghasil susu sapi segar, maka sangat sesuai dengan keinginan pemerintah untuk membagikan makanan gratis kepada anak-anak sekolah, salah satunya susu yang diproduksi di Kota Batu,” ujar Aries.

Selain menyehatkan dan mendukung Program Nasional Makanan Gratis Bergizi, hal ini lanjutnya, merupakan bagian dari kepedulian Pemkot Batu terhadap para peternak agar tak turut membuang buang susu seperti terjadi di berbagai daerah.

“Tentu kita berharap kejadian tersebut tidak terjadi di Kota Batu dan kegiatan ini sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap peternak, dengan kita melaksanakan bagi-bagi susu gratis kepada anak-anak kita,” tuturnya.

Kadindik Jatim ini memaparkan, bahwa susu merupakan sumber protein tinggi bagi tumbuh kembang anak-anak. Oleh karena itu, dalam Program KWB Bergizi dengan membagikan salah satunya adalah susu, bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak agar bisa mendukung konsentrasi, daya belajar, serta tumbuh kembang yang optimal.

Selain itu, program ini dilakukan untuk meningkatkan gizi para siswa sekolah di Kota Batu dalam rangka mewujudkan generasi muda yang sehat, cerdas, dan kompeten sebagai penerus bangsa.

“Program ini akan terus dilaksanakan, untuk membantu peternak sekaligus meningkatkan gizi anak-anak kita,” pungkasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait