MALANGVOICE – Demi meningkatkan mutu dan layanan kesehatan, lima puskesmas di Kota Batu diakreditasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kabid Pelayanan Kesehatan dan Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, Suprapti mengatakan, lima puskesmas tersebut terbagi dua kategori. Pertama, kategori rawat inap, di antaranya, Puskesmas Batu, Puskesmas Beji dan Puskesmas Bumiaji. Kedua, kategori non rawat inap, yakni Puskesmas Sisir dan Puskesmas Junrejo.
“Pekan ini dua puskesmas non rawat inap jadwalnya akreditasi. Tiga puskesmas rawat ini minggu lalu sudah,” kata Suprapti ditemui MVoice di ruang kerjanya, Selasa (26/9).
Komisi Akreditasi Kemenkes, lanjut Suprapti, menilai seluruh komponen puskesmas. Ada tiga komponen tersebut, yakni
administrasi, upaya kesehatan perorangan (UKP)
dan upaya kesehatan masyarakat (UKM).
“Juga termasuk sarana prasarana, SDM (sumber daya manusia),dan layanan,” sambung dia.
Ada tiga tingkatan capain mutu dari puskesmas atau juga disebut FKTP (fasilitas kesehatan tingkat pertama) ini. Yakni tingkat pertama, dasa, madya dan paripurna.
“Kami berharap ya tingkatan tertinggi yaitu paripurna, kami usahakan maksimal mungkin untuk mendapatkan akreditasi tersebut,” urai perempuan juga pernah bertugas di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu ini.
Namun, masih kata Suprapti, tujuan utama dari agenda ini adalah peningkatan mutu layanan. Tidak hanya mengejar kelulusan.
“Supaya bisa memberikan pelayanan yang baik dan jaminan keamanan bagi petugas kesehatan,” pungkasnya.(Der/Ak)