Lewat Karnaval, KKN 119 Gali Potensi Kesenian Desa Balesari

Kegiatan karnaval berlangsung meriah.

MALANGVOICE – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 119 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) punya cara sendiri untuk membantu pelestarian kesenian dan budaya di Desa Balesari, Ngajum, Malang.

Program kerja KKN 119 UMM, salah satunya adalah berpartisipasi dalam pengembangan kesenian tradisional bantengan. KKN 119 UMM menggelar karnaval yang diikuti warga desa dan mahasiswa KKN sekaligus memperingati hari Kemerdekaan RI, Rabu (23/8).

“Kami ingin mengangkat potensi kesenian di desa ini. Apalagi kultur di desa ini adalah bantengan. Selain itu, kami ingin kehadiran kami juga memberikan kesan bagi warga desa,” kata penanggung jawab, Rendika Satria, Jumat (25/8).

Dengan memakai pakaian dan kostum tradisional, warga berpartisipasi menampilkan aneka tari, pencak silat, barongsai dan seni tradisional lainnya. Anak-anak sampai dewasa turut campur menarik dan menghibur warga yang menonton.

“Jadi karnaval ini sebagai bentuk kemajemukan bangsa dengan berbagi budaya dan keseniannya,” tambahnya.

Rendri berharap, melalu kegiatan yang diikuti warga dengan antusias ini, muncul kebanggan baru dan meningkatkan rasa kreativitas untuk meningkatkan perekonomian warga desa.(Der/Ak)