Layanan MPP Among Warga Layak Diaplikasikan untuk Kabupaten/Kota Lainnya di Jatim

MALANGVOICE– Komisi A DPRD Jatim berkunjung ke Mall Pelayanan Publik (MPP) Among Warga yang berada di Balai Kota Among Tani Kota Batu, Selasa (5/8).

Kunjungan ini dalam rangka monitoring dan koordinasi penyelenggaraan layanan publik. Sekaligus menjadi momentum penting memperkuat sinergi antara DPRD Jatim dan Pemkot Batu untuk terus mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik demi kesejahteraan masyarakat.

Wali Kota Batu, Nurochman memyambut langsung rombongan Komisi A DPRD Jatim yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Jatim, Sri Wahyuni beserta Ketua Komisi A, Dedi Irwansa. Rombongan secara langsung meninjau sarana dan fasilitas pelayanan yang disediakan Pemkot Batu dalam MPP Among Warga.

Tingkatkan Inovasi Pelayanan Publik Wujudkan Mbatu SAE

“Pemkot Batu mampu menghadirkan layanan publik yang mudah, cepat, dan nyaman bagi masyarakat. MPP Among Warga sebagai praktik baik yang layak untuk direplikasi di kabupaten/kota lain di Jawa Timur,” puji Wakil Ketua DPRD, Sri Wahyuni.

MPP Among Warga diresmikan pada pertengahan Oktober 2022 lalu. Dibentuknya pusat layanan publik terpadu itu didasarkan pada Perda Kota Batu nomor 9 tahun 2017, menindaklanjuti Peraturan Kemenpan RB nomor 23 tahun 2017 tentang MPP.

Dalam memberikan pelayanan, MPP Among Warga juga menyediakan fasilitas dan sarana prasarana pendukung sesuai dengan standar pelayanan. Fasilitas tersebut antara lain loket informasi, pojok baca, ruang laktasi, ruang bermain anak, toilet, dan pusat ATM.

Pada September 2024 lalu, Kemenpan RB juga menyatakan MPP Among Warga layak mengaplikasikan layanan digital. Aplikasi Among Batu diluncurkan agar masyarakat lebih mudah mengakses layanan publik melalui MPP digital. Sehingga pelayanan publik lebih cepat, efisien dan transparan. Apalagi ada bermacam fitur yang bisa digunakan meliputi, pengajuan permohonan layanan, tracking layanan, riwayat serta pengaduan

“Konsep integrasi layanan publik yang dikembangkan Pemerintah Kota Batu melalui MPP Among Warga, telah menghadirkan lebih dari 150 jenis layanan lintas instansi, termasuk layanan dari kementerian, lembaga, hingga BUMN,” papar Cak Nur, sapaan Nurochman.(der)

Berita Terkini

Arikel Terkait