MALANGVOICE- Polresta Malang Kota memperbarui layanan Jogo Malang Presisi melalui aplikasi WhatsApp. Dengan layananan ini mempermudah masyarakat mendapatkan layanan cepat kepolisian melalui nomor 0811-3780-2000.
Kapolresta Malang Kota, Kombespol Nanang Haryono mengatakan, banyak kemudahan dalam penggunaan layanan berbasis WhatsApp. Seperti laporan kejahatan yang membutuhkan layanan cepat kepolisian maupun laporan yang membutuhkan instansi terkait lain seperti pohon tumbang, atau kejadian alam, dan laporan kegawatdaruratan lain.
Napi 74 Tahun di Lapas Perempuan Malang Dapat Amnesti dari Presiden
“Misal ada premanisme, pohon tumbang, atau kondisi darurat lain. Kami sudah punya kerja sama dengan DLH, Dinas Kesehatan, dan OPD lainnya. Jadi responnya menyeluruh,” kata Nanang, Kamis (7/8).
Ia menegaskan untuk mendukung layanan itu disiagakan seluruh personel Polresta Malang Kota. Apabila ada masyarakat yang membutuhkan kehadiran polisi bisa langsung hadir dari lokasi yang terdekat.
“Jumlah personel sekitar 900 orang, semuanya terdaftar dan disiagakan. Kalau ada laporan, anggota terdekat akan langsung merespons sesuai radius lokasi pelapor,” tegasnya.
Fitur utama dari Jogo Malang Presisi WA ini adalah tombol darurat (Panic Button) yang memungkinkan pengguna langsung menyampaikan kondisi terkininya. Tak hanya digunakan untuk chatting, pengirim menggunakan voice note pun tetap dilayani.
“Tidak perlu ketik panjang, tinggal buka, tekan, dan kirim voice note. Informasi langsung kami terima dan tanggapi,” jelasnya.
Aplikasi Jogo Malang Presisi ini adalah inovasi berkelanjutan, yang diketahui mendapat apresiasi dari Kemenpan RB dan Mabes Polri. Layanan ini sebagai salah satu program keamanan digital berbasis komunitas terbaik se-Jawa dan Bali.
“Dengan aplikasi ini, kita hadir lebih cepat, lebih presisi, dan lebih humanis. Ini bukan sekadar teknologi, tapi upaya konkret menghadirkan rasa aman kepada warga Malang,” pungkas Kombespol Nanang.(der)